Suara.com - Pasangan ganda putra terbaik Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon harus bekerja ekstra keras di laga perdana Indonesia Masters 2019, Rabu (23/1/2019).
Menghadapi wakil Jerman, Mark Lamsfuss / Marvin Emil Seidel di Istora Senayan, Jakarta, The Minions --julukan Kevin / Marcus-- harus menjalani laga hingga rubber game sebelum memastikan kemenangan 21-14, 19-21, 21-15.
Kevin menyebut strategi lawan yang mengulur-ulur waktu membuat momentum mereka, khususnya saat unggul di gim kedua menghilang. Lawan dikatakan Kevin terlalu sering meminta istirahat.
"Ya tadi gim pertama kita main cukup baik ya. Terus di gim kedua kita agak ribet karena lawan sering break-break (istirahat) dan kita membuat kesalahan beberapa kali. Akhirnya kita kehilangan gim kedua," ujar Kevin Sanjaya Sukamuljo di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1/2019).
Sementara menurut Marcus Fernaldi Gideon, kondisi angin di Istora Senayan menjadi faktor utama sulitnya mereka meraih kemenangan. Khsusus di gim kedua, Sinyo --sapaan akrab Marcus-- menyebut pola permainan tak berjalan sesuai rencana.
"Ya tadi kita di gim pertama sudah main enak ya. Tapi gim kedua kondisi lapangannya kan (kita) kalah angin. Jadi, saat bola-bola atas agak goyang dan perlu disesuaikan. Kita juga baru latihan satu kali kan kemarin," tukasnya.
Di babak kedua, Kevin / Marcus berpeluang untuk bertemu pemenang laga antara wakil Rusia, Vladimir Ivanov / Ivan Sozonov dan kompatriotnya sendiri, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira / Ade Yusuf Santoso.
Mengomentari pertandingan besok, ganda putra berjuluk The Minions itu mengaku siap. Keduanya menolak disebut kelelahan sekembalinya dari Malaysia.
"Kelelahan sih tidak, karena kami sudah terbiasa. Yang pasti faktor lapangan, memang perlu penyesuaian," tukas Marcus.
Baca Juga: Indonesia Masters: Anthony dan Gregoria Melaju ke Babak Kedua
Tag
Berita Terkait
-
Indonesia Masters II 2025: Indonesia Juara Umum, Sabet 4 Gelar 1 Runner Up
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Masters 2025: Kejutan, Mutiara Ayu Puspitasari Permalukan Unggulan Kedua
-
Indonesia Masters 2025: Prahdiska Bagas Shujiwo Targetkan Jadi Juara
-
Bintang Dunia Ikut Tanding, Predator PBC Indonesia International Open 2025 Siap Digelar di Jakarta
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Tumbang di Final Hylo Open 2025, Putri KW Ambil Pelajaran dari Mia Blichfeldt
-
Kalah di Final Hylo Open 2025, Sabar Karyaman: Lagi-lagi Harus Jadi Runner-up
-
Selamat! Jonatan Christie Berhasil Juarai Hylo Open 2025
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Pasukan Merah Putih Pertahankan Tradisi Juara Umum
-
Pertarungan Menuju Kejayaan: One Pride MMA 88 Hadirkan Duel Indonesia vs Dunia
-
Indonesia Para Badminton International: Merah Putih Raih Empat Tiket Final
-
Era Baru Pertina: Semangat Muda dari Timur dan Kolaborasi dengan Brand Ternama
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Juara Paralympic Bidik Emas di Solo
-
Jonatan Christie Siap Tebus Kegagalan French Open, Waspadai Kiran George di Hylo Open 2025
-
Indonesia Dominasi Lima Besar Ranking Dunia Woodball 2025