Suara.com - Asisten Pelatih Ganda Putra Pelatnas PBSI, Aryono Miranat, menyebut Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus lebih giat menempa mental.
Hal itu demi bisa menyamai atau bahkan melampaui rekan sepelatnasnya, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
Pernyataan Aryono merujuk pada hasil laga perempat final Indonesia Masters 2019 yang mempertemukan Fajar/Rian dan Kevin/Marcus.
Saat itu Fajar/Rian harus terhenti usai kalah dalam pertarungan sengit, dengan skor 21-18, 17-21 dan 19-21.
Pertandingan itu disebut Aryono mirip-mirip dengan laga final Asian Games 2018 kala Fajar/Rian mampu tampil luar biasa sebelum akhinya kalah dari Kevin/Marcus, akibat kehilangan angka di poin-poin kritis.
Saat itu Aryono menilai Fajar/Rian punya peluang besar untuk menang atas The Minions—julukan Kevin/Marcus—saat memenangi game pertama 21-13.
Namun, kelengahan khususnya dipoin-poin kritis, membuat mereka akhirnya takluk dengan skor ketat 18-21 dan 22-24.
"Memang Fajar/Rian perlu peningkatan di fighting spirit-nya," ujar Aryono Miranat saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (30/1/2019).
Fajar/Rian sendiri punya tekad besar di tahun 2019. Peraih medali perak Asian Games 2018 tersebut ingin masuk peringkat empat besar dunia.
Baca Juga: Rossi Bocorkan Warna Baru Yamaha di MotoGP 2019, seperti Inter Milan
Aryono menganggap target tersebut tentunya sangat mungkin untuk direalisasikan.
Hanya saja, Fajar/Rian disebutnya harus lebih dahulu mematangkan mental di dalam maupun luar lapangan.
"Mereka memang perlu kematangan. Matang bisa dalam dan luar lapangan. Nah ini di dalam lapangan dia harus bisa lebih matang lagi, fokus dan tenang," papar Aryono.
"Justru secara teknik Fajar/Rian tak masalah. Ya itu tadi secara non teknis, seperti mental, ketenangan, kontrol dan fokusnya," tukasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Indonesia Kian Dekat Emas Pertama SEA Games 2025, Indra Wijaya Sebut Pemain Siap Tempur
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Tim Bulutangkis Indonesia Terbang ke Thailand, Siap Tempur di SEA Games 2025
-
Grego dan Sabre masuk tim SEA Games 2025, Taufik Hidayat: Jangan Jadi Polemik
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Dominasi Total! Timnas Triathlon Indonesia Borong 3 Emas di Hari Pembuka SEA Games 2025
-
Taklukkan Ombak Chonburi, La Memo Raih Emas Kelima Sepanjang Karier di SEA Games
-
Ricuh SEA Games 2025: Atlet Pencak Silat Malaysia Kejar dan Serang Wasit
-
Breakingnews! Petenis Janice Tjen Mundur dari Semifinal SEA Games 2025
-
Raih Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Alihkan Fokus ke Olimpiade
-
Cabor Menembak Tambah Pundi Medali Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Koleksi Skor Tertinggi
-
Hasil Voli Putra SEA Games 2025, Indonesia ke Semifinal
-
Sempat Viral, Ini Alasan Pelatih Skateboard Malaysia Ikut Rayakan Medali Emas Basral Graito
-
Rahmat Erwin Abdullah Raih Medali Emas Angkat Besi SEA Games 2025
-
Wushu Indonesia Juara Umum SEA Games 2025, Sabet 9 Medali