Suara.com - Kabid Binpres PBSI, Susy Susanti meminta sektor ganda campuran Pelatnas untuk berbenah selepas ditinggal pensiun salah satu atlet putri terbaiknya, Liliyana Natsir.
Sebagaimana diketahui, Liliyana memtuskan pensiun usai menjadi runner-up Indonesia Masters 2019 pada 27 Januari lalu.
Hal itu memastikan duet emas pebulutangkis 33 tahun itu dengan Tontowi Ahmad resmi 'bercerai'.
Menurut Susy, selepas pensiunnya Liliyana Natsir, para ganda campuran penerus seperti Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja harus siap mengemban tugas berat.
Mereka kini dituntut menjadi ujung tombak sektor yang diasuh Richard Mainaky.
"Ini sudah saatnya, mereka jangan cuma jadi pelengkap. Mereka harus menunjukkan, karena mereka sejatinya juga mampu," kata Susy Susanti saat dihubungi wartawan, Kamis (7/2/2019).
"Mereka dilatih kan untuk jadi juara dunia, bukan cuma sampai 8 Besar saja. Harus tahu lah. Jadi (mereka harus) mengubah mindset dan tahu tujuan atau goal-nya kemana," imbuhnya.
Praveen Jordan dan kawan-kawan sendiri bakal mendapat ujian berat saat turun di All England Open 2019, 6-10 Maret mendatang.
Namun, alih-alih ditargetkan juara, Asisten Pelatih Ganda Campuran PBSI, Nova Widianto menyebut tim ganda campuran hanya diberi mandat untuk lolos minimal ke babak semifinal.
Baca Juga: Prihatin, Mantan Penantang Muhammad Ali di Jakarta Kini Menggelandang
Susy mewajarkan target tersebut karena menilai sektor ganda campuran baru saja mengalami transisi dari Tontowi/Liliyana ke para pasangan lain.
Tapi, peraih medali emas Olimpiade 1992 itu berharap capaian Hafiz Faizal dan kolega di All England 2019 bisa lebih dari semifinal.
"Dilihat dari seeded (unggulan—red) bisa kelihatan, memang realistisnya sih, setelah mundurnya Butet—sapaan akrab Liliyana—pasti kematangan dan kans (menjadi juara) lebih kecil," ujar Susy.
"Tapi bukan berarti mereka (Praven/Melati dan lainnya) tak bisa juara. Jadi memang target minimalnya semifinal, memang harus bisa menembus semifinal, tapi kami harapkan bisa menembus lagi prestasinya, bisa juara," tukas Susy Susanti.
Tag
Berita Terkait
-
PBSI Siapkan Transformasi Besar: Sistem Pembinaan Kini Berbasis Data dan Bukti Lapangan
-
Susul Rekor Gelar Minions, Kim Won Ho/Seo Seung Jae Ingin Ciptakan Sejarah
-
Rekap Hylo Open 2025 Day 2: 6 Wakil Indonesia Lolos Babak Kedua, Easy Win!
-
Hylo Open 2025 Day2: 6 Wakil Indonesia Turun Tanding, Giliran Ganda Campuran
-
Statement French Open 2025 Jadi Panggung Terakhir, Chae Yu Jung Pensiun?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
Terkini
-
Saber Kazemi Alami Mati Otak, Federasi Voli Iran Minta Doa
-
PBSI Siapkan Transformasi Besar: Sistem Pembinaan Kini Berbasis Data dan Bukti Lapangan
-
Menang Dramatis, Fajar/Fikri Tantang Wakil Tuan Rumah di 16 Besar Hylo Open 2025
-
Timnas Voli Putri U-18 Indonesia Raih Perak Usai Duel Sengit Lawan Iran di Final AYG
-
Tim Para Renang Indonesia Bawa Pulang 11 Medali di World Series 2025
-
Ortuseight Jadi Senjata Baru, Kaki Atlet Triathlon Andy Wibowo Semakin Nyaman
-
Pebalap Indonesia Veda Ega Pratama Promosi ke Moto3 2026!
-
Leo/Bagas Akhiri Tren Negatif, Mulai Temukan Irama di Hylo Open 2025
-
Hylo Open 2025: Hajar Wakil Prancis, Sabar/Reza Melangkah ke Babak 16 Besar
-
Manisa BBSK Coret Megawati Hangestri, Telat Gabung Usai Livoli Jadi Pemicu Utama