Suara.com - Pelatih Pelita Jaya Basketball, Fictor Roring, turut menyoroti kegaduhan terkait pencoretan pemain asing baru Hangtuah, Brysean Perine Bryquis.
Seperti diketahui, otoritas Indonesia Basketball League (IBL) memulangkan Brysean Perine Bryquis karena dinilai melanggar aturan tinggi badan.
Sang pemain diketahui memiliki tinggi 189 cm atau satu centimeter lebih tinggi dari regulasi yang ditetapkan IBL untuk pemain asing bertipe small man.
Menurut Fictor, kasus ini tak bisa dibiarkan begitu saja. Sebab, menurutnya, bisa jadi ada pemain asing bertipe small man lain yang tinggi badannya melebihi aturan.
"Memang sangat-sangat sulit. Liga harus membereskan masalah ini. Masalahnya, di daftar IBL draft, itu pemain impor tingginya 188 cm, tapi kenyataannya setelah datang ternyata lebih (tinggi)," ujar Fictor Roring saat dihubungi wartawan, Senin (11/2/2019).
Fictor mengakui jika regulasi yang ditetapkan IBL cukup aneh. Apalagi kasus Brysean menandakan pihak IBL kecolongan dengan data draft pemain asing yang mereka terbitkan sebelum berlangsungnya IBL 2018/2019.
"Agak aneh memang aturannya. Ya tapi kita mau tidak mau tetap harus mengikuti aturan mereka (IBL). Sebenarnya yang seperti saya bilang tadi, secara kasat mata juga sudah bisa dilihat (tinggi seorang pemain asing)," tukas Fictor Roring.
Sebagaimana diketahui, IBL terpaksa memulangkan Brysean Perine Bryquis ke Amerika Serikat karena bermasalah dengan tinggi badan.
Saat diukur ulang oleh pihak IBL, pebasket 30 tahun itu memiliki tinggi 189 cm atau lebih satu centimeter dari regulasi.
Baca Juga: Cantiknya Svetlana, Petinju yang Bikin Heboh Unggah Foto Setengah Bugil
Pihak Hangtuah telah mempertanyakan sikap IBL. Mereka menilai IBL telah lalai karena data yang tertera pada draft pemain asing IBL nyatanya berbeda dengan tinggi pemain sebenarnya.
Tag
Berita Terkait
-
Turnamen Basket 3x3 Play-In Bali: Pertarungan Sengit Berebut Tiket ke Regional Final
-
Hasil FIBA U-16 Asia Cup 2025: Indonesia Kalah 60-65 dari Filipina
-
Abraham Damar Menggila! Satria Muda Juara IBL All Indonesian 2025
-
5 Anime Serupa Terbaik yang Dapat Ditonton Usai Tamatkan Nana
-
Dari Lapangan ke Street Style: Outfit Sporty Influencer Basket The Professor Bisa Jadi Inspirasi
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025