Suara.com - Setiap bergulirnya gelaran MotoGP, setiap itu pula prediksi tentang siapa pebalap yang bakal memenangi gelar juara dunia selalu mengemuka.
Para pebalap papan atas yang berhasil tampil dominan di musim lalu menjadi sosok yang paling dijagokan untuk merengkuh titel paling bergengsi di kelas para raja tersebut.
Namun, MotoGP bukan matematika. Terdapat banyak aspek yang bisa memberikan perbedaan dalam peta persaingan disetiap pekannya.
Para pebalap underdog bukan tak mungkin bisa mencuri kesempatan naik ke podium kemenangan.
Seperti yang dikatakan rider Ducati, Andrea Dovizioso, ajang MotoGP 2019 akan sulit diprediksi. Indikatornya, para pebalap non-unggulan mampu tampil baik di musim lalu.
Persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2018 tak lagi di didominasi dua pebalap saja.
Tercatat ada 5 pemenang, 8 peraih pole, dan 11 peraih podium, dimana bisa menggambarkan bagaimana ketatnya persaingan meraih gelar juara dunia tahun ini.
Berikut prediksi Suara.com mengenai tiga pebalap 'kuda hitam' yang akan mengacaukan persaingan gelar juara MotoGP 2019:
1. Danilo Petrucci (Ducati)
Baca Juga: Marcus Kartu Merah di All England, Ini Jenis Penalty Card Dalam Bulutangkis
Nama Danilo Petrucci patut diperhitungkan sebagai pebalap 'kuda hitam' di gelaran MotoGP 2019.
Pasalnya, musim ini pebalap 28 tahun itu mendapat angin segar setelah dipromosikan tim pabrikan Ducati untuk menggantikan Jorge Lorenzo yang hengkang ke Repsol Honda.
Musim lalu, Petrucci yang masih membela tim satelit Ducati, Pramac Racing, mampu tampil apik setelah finis di posisi delapan dengan raihan 144 poin.
Meski dalam periode tersebut dirinya tak pernah merengkuh kemenangan, Petrucci tercatat mampu satu kali meraih podium kedua, dan empat kali finis di posisi lima besar.
Performa apik yang diperlihatkan Petrucci di musim lalu diprediksi akan semakin meningkat tahun ini.
Pasalnya, pebalap kelahiran Italia itu kini mendapat kuda besi pabrikan yakni Desmosedici GP19.
Selain itu, Petrucci juga punya keuntungan lain dengan hengkang dari tim satleit menuju tim pabrikan Ducati.
Hal itu membuatnya tak usah repot-repot beradaptasi ulang dengan tunggangan baru.
Pebalap Suzuki Ecstar, Alex Rins bisa dikatakan sebagai salah satu pebalap 'kuda hitam' dengan performa paling impresif di MotoGP 2018.
Rider yang kini menjadi frontman di Suzuki usai hengkanya Andrea Iannone ke Aprilia, tampil apik di MotoGP 2018.
Tanpa ada yang menyangka, pebalap yang menjalani debut di kelas para raja pada 2017 itu mampu mengacaukan dominasi rider unggulan dengan menduduki peringkat lima klasemen akhir.
Catatan tiga kali podium kedua, 2 kali podium ketiga, dan satu kali mencatatkan lap tercepat bisa menjadi tolak ukur bagaimana bagusnya performa Alex Rins tahun 2018.
Di tes pramusim MotoGP 2019 pun performa Alex Rins cukup stabil dengan menduduki peringkat ketujuh di Sirkuit Ricardo Tormo Valencia, peringkat 10 di Sirkuit Jerez, ke-12 di Sirkuit Sepang, dan peringkat ketiga di Sirkuit Losail.
Fakta itu membuka peluang bagi Alex Rins untuk bisa kembali lebih bersinar di MotoGP 2019.
3. Jorge Lorenzo
Mungkin banyak yang mengernyitkan dahi saat melihat pebalap peraih lima gelar juara dunia masuk dalam daftar ini.
Namun, jika melihat pencapaian X-Fuera—julukan Jorge Lorenzo—yang kurang bersinar di dua tahun terakhir, rasanya wajar jika memasukkan ride kelahiran Spanyol itu dalam daftar 'kuda hitam' paling diwaspadai pada MotoGP 2019.
Meski tampil kurang sip dalam periode dua tahun bersama Ducati, Lorenzo bisa dibilang kembali menunjukkan kebintangannya di pertegahan musim MotoGP 2018.
Tercatat, pebalap yang identik dengan nomor 99 itu mampu meraih tiga kali podium utama, yakni di MotoGP Italia, Catalunya, dan Austria.
Potensi Lorenzo untuk bangkit dari keterpurukan pun bak gayung bersambut setelah Honda meminangnya sebagai rekan satu tim Marc Marquez.
Jika mampu beradaptasi dengan Honda RC213V, bukan tak mungkin Jorge Lorenzo bisa menjadi sosok pebalap yang mampu meruntuhkan dominasi Marc Marquez pada MotoGP 2019.
Tag
Berita Terkait
-
Ngebet Ingin Punya Fronx? Tengok Daftar Harga Mobil Suzuki September 2025 Terbaru
-
Harga Beda Tipis, Mending Mitsubishi Destinator Baru atau Honda CR-V Turbo Bekas 2020?
-
Jajaran Motor Honda Dibanderol Harga Khusus Sepanjang September, Simak Daftarnya
-
Naksir Burgman? Intip Dulu Daftar Harga Motor Suzuki September 2025
-
Duel Fitur Yamaha Y-Connect vs Honda RoadSync, Mana Lebih Unggul
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025