Suara.com - Jonatan Christie akan kembali menghadapi wakil Malaysia Lee Zii Jia. Kali ini kedua pemain bakal berlaga di babak kedua Singapore Open 2019, Kamis (11/4/2019).
Jonatan yang unggul secara head-to-head maupun peringkat dunia, tak ingin memandang remeh Lee Zii Jia. Atlet 21 tahun itu sangat mewaspadai aspek serangan dari pebulutangkis yang digadang-gadang sebagai penerus maestro tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei tersebut.
"Lee Zii Jia punya kemampuan menyerang yang cukup baik. Saya harus waspadai itu juga," ujar Jonatan Christie dalam rilis yang diterima Suara.com, Kamis (11/4/2019).
Jonatan yang kini menduduki peringkat delapan dunia, sudah tiga kali berhadapan dengan Lee Zii Jia. Hasilnya, tiga kali pula Jojo, sapaan akrabnya, meraih kemenangan.
Terakhir kali Jonatan berhadapan dengan tunggal putra peringkat 23 dunia itu adalah di Swiss Open 2019. Saat itu peraih medali emas Asian Games 2018 menang dengan skor 21-9, 21-17.
Meski berada pada posisi yang diunggulkan, Jonatan enggan jumawa. Ia hanya ingin tampil sebaik mungkin dan beradaptasi dengan lapangan Singapore Indoor Stadium yang sedikit berangin.
"Karena di sini anginnya tidak bisa diprediksi, jadi saya harus lebih pintar untuk menggunakan stroke dan pola permainan,” pungkas Jonatan.
Laga babak kedua Singapore Open 2019 akan berlangsung hari ini, Kamis (11/4/2019). Pertandingan pertama Turnamen BWF World Tour Super 500 itu akan berlangsung pukul 13.00 waktu setempat atau 12.00 WIB.
Baca Juga: Singapore Open 2019: Ogah Dipecundangi Nishimoto, Anthony Siap Capek
Berita Terkait
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Kurang Sabar Jadi Petaka, Jonatan Christie Ditekuk Kunlavut di BWF World Tour Finals 2025
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Ikuti Jejak Marcus Gideon, Jonatan Christie Ingin Punya Akademi Bulutangkis
-
Jonatan Christie Dapat Dukungan Lebih, Target Juara BWF World Tour Finals 2025!
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali