Suara.com - Legiun asing BTN CLS Knights Indonesia, Douglas Herring Jr, yakin jika timnya mampu mengalahkan Singapore Slingers di laga kelima dan membawa pulang gelar juara ASEAN Basketball League (ABL) 2018/2019 ke Tanah Air.
CLS Knights berhasil lolos dari lubang jarum setelah mengamankan kemenangan di laga keempat final yang berlangsung di GOR Kertajaya, Surabaya, Sabtu (11/5/2019) malam.
Kemenangan itu membuat kedudukan menjadi imbang 2-2 dan memaksa Singapore Slingers untuk memainkan laga kelima atau penentuan di OCBC Arena, Singapura, pada Rabu (15/5/2019).
Douglas yang baru bergabung dengan CLS Knights pada pertengahan musim, memandang daya juang timnya kala membalikan tekanan sungguh luar biasa. Hal itu disebutnya jadi modal penting dalam asa merebut gelar juara di laga kelima nanti.
"Sangat luar biasa sejauh ini, kami mengalami banyak up and down. Kami mampu bangkit, dan 40 menit ke depan (laga kelima final--Red), kami bisa jadi juara," ujar Douglas Herring Jr.
"Pada 40 menit nanti, kita harus bersama-sama tampil sebagai tim. Tetap bersama dan menunjukan bahwa kita benar-benar ingin memenangkan pertandingan," sambungnya.
Lebih jauh, Douglas meminta rekan-rekannya untuk menjadikan kekalahan di laga ketiga pekan lalu sebagai pembelajaran berharga. CLS Knights disebutnya tak boleh lagi kecolongan dari sisi lemparan bebas.
"(Kalah di laga ketiga final) itu masalah konsentrasi. Di laga kelima final nanti, kita harus lebih okus soal masalah free throw," pungkasnya.
Laga kelima final ABL 2018/2019 antar CLS Knights menghadapi Singapore Slingers akan berlangsung di OCBC Arena, Singapura, pada Rabu (15/5/2019). Jika berhasil menang, CLS akan menjadi klub basket Indonesia kedua yang meraih gelar ABL setelah Indonesia Warriors melakukannya tujuh tahun silam.
Baca Juga: Final ABL: Sandy Minta CLS Pertahankan Energy Positif di Laga Hidup Mati
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025