Suara.com - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez menolak anggapan jika perebutan gelar MotoGP 2019 telah berakhir seiring kemenangannya di MotoGP Catalunya 2019, Minggu (16/6/2019) lalu.
Kemenangan di Sirkuit Catalunya, Spanyol membuat Marquez kini memuncaki klasemen sementara MotoGP 2019 dengan 140 poin. Ia unggul 37 angka dari Andrea Dovizioso (Ducati) yang berada di posisi kedua.
Meski tampil amat dominan selama MotoGP 2019 bergulir, dengan raihan empat kemenangan dari enam kali naik podium, rider 26 tahun itu menolak jika dirinya sudah bisa dianggap menyegel gelar juara MotoGP musim ini.
"Saya tak suka mereka mengatakan bahwa perebutan gelar juara sudah berakhir. Karena masih ada 12 balapan lagi ke depannya," ujar Marc Marquez dilansir dari Tuttomotiriweb, Jumat (21/6/2019).
"Apapun masih bisa terjadi, seperti yang kita lihat akhir pekan lalu. Kita harus manfaatkan momen ini, saya harus mengelola keunggulan 37 poin ini dengan baik," sambungnya.
Marquez tak menampik jika kini tengah berada di atas angin dalam perebutan gelar juara dunia dengan para rivalnya. Namun, pemilik tujuh gelar juara dunia itu sadar harus tetap fokus di seri-seri balapan selanjutnya.
"Saat ini saya memang berada di atas. Tapi selalu ada faktor manusia. Kita harus melanjutkan perlombaan dengan intesitas yang sama," pungkasnya.
Berita Terkait
-
12 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 23 September 2025, Klaim Bek Tangguh yang Bikin Pertahanan Solid
-
Jadwal MotoGP San Marino 2025: Waktunya Pembalap Italia Unjuk Gigi
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Asapi Sang Kakak, Bastianini Rebut Posisi Ketiga
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya