Suara.com - Sektor tunggal putra Indonesia tampil berjaya di Australia Open 2019 dua pekan lalu. Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie sukses menciptakan All Indonesian Final.
Anthony dan Jonatan tampil dominan atas para lawannya di turnamen yang berlangsung di Sydney itu. Namun hanya harus ada satu yang keluar sebagai pemenang.
Setelah bertarung tiga game, Jojo—sapan akrab Jonatan—akhirnya sukses membawa pulang gelar juara setelah menang dengan skor 21-17, 13-21, dan 21-14.
Meski begitu, pencapaian di Australia Open 2019 tak serta-merta membuat publik sepenuhnya yakin jika Jojo dan kawan-kawan sudah benar-benar berada di level elite dunia.
Pasalnya, Australia Open 2019 merupakan turnamen BWF World Tour dengan level Super 300.
Ditambah, para tunggal putra Top 3 dunia, yakni Kento Momota (Jepang), Shi Yuqi (China), serta Viktor Axelsen (Denmark) juga tidak tampil.
Pelatih Tunggal Putra Pelatnas PBSI, Hendry Saputra tetap mengapresiasi kinerja kedua anak didiknya itu.
Namun, ia tak menampik jika Indonesia Open 2019-lah yang bakal menjadi ujian sesungguhnya bagi Jojo, Anthony dan para wakil tunggal putra Indonesia lainnya.
"Saya tidak tahu kenapa Momota tidak ikut ke Australia Open 2019. Mungkin bagi dia (itu turnamen) rendah, tapi bagi saya itu penting untuk kejar prestasi, untuk menambah pengalaman, dan menguji," ujar Hendry di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Dulu Lawan Kini Teman, Valentino Rossi Bertukar Helm dengan Dani Pedrosa
"Nah, Indonesia Open (2019) itu untuk menguji lagi dengan adanya Momota, Viktor, Shi, Chen Long. Jadi boleh saja (dibilang sebagai ujian). Kan ada levelnya," sambungnya.
Merujuk rekor pertemuan, Anthony dan Jojo cenderung masih di bawah para tunggal putra Top 5 dunia tersebut.
Namun Hendry mengaku tak gentar lantaran dibeberapa turnamen terakhir, keduanya sudah menunjukkan perkembangan signifikan.
"Kalahnya bisa banyak faktor. Tapi yang paling penting mereka mainnya bisa keluar dan lebih siap lah," pungkasnya.
Indonesia Open 2019 akan bergulir di Istora Senayan, Jakarta, pada 16-21 Juli mendatang. Turnamen BWF World Tour level Super 1000 itu menyediakan hadiah total 1,25 juta dolar AS (sekitar Rp 17,7 miliar).
Tag
Berita Terkait
-
Rekap Hylo Open 2025 Day 3: Wakil Indonesia Mulai Berguguran, Sisa Lima!
-
Jonatan Christie Siap Tebus Kegagalan French Open, Waspadai Kiran George di Hylo Open 2025
-
Jadwal Laga Perempat Final Hylo Open 2025, Jaga Asa Lima Wakil Indonesia
-
Hylo Open 2025: Singkirkan Chi Yu Jen, Jonatan Christie Melangkah ke Perempat Final
-
Skuad Indonesia di Hylo Open 2025: Tanpa Ganda Putri, Ada Apa?
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Pasukan Merah Putih Pertahankan Tradisi Juara Umum
-
Pertarungan Menuju Kejayaan: One Pride MMA 88 Hadirkan Duel Indonesia vs Dunia
-
Indonesia Para Badminton International: Merah Putih Raih Empat Tiket Final
-
Era Baru Pertina: Semangat Muda dari Timur dan Kolaborasi dengan Brand Ternama
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Juara Paralympic Bidik Emas di Solo
-
Jonatan Christie Siap Tebus Kegagalan French Open, Waspadai Kiran George di Hylo Open 2025
-
Indonesia Dominasi Lima Besar Ranking Dunia Woodball 2025
-
Pertacami Ukir Sejarah di Asian Youth Games 2025: MMA Indonesia Pulang dengan 4 Perunggu
-
Fajar/Fikri Siaga Hadapi Ancaman Ganda Malaysia di Perempat Final Hylo Open 2025
-
Bulu Tangkis Persembahkan Emas di AYG 2025 Lewat Raihan/Atresia