Suara.com - Sprinter muda andalan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri menyimpan hasrat turun di SEA Games 2019. Namun, atlet kelahiran Lombok Utara itu menyerahkan semua keputusan kepada PB PASI.
PB PASI selaku induk cabang olahraga atletik Tanah Air memberi sinyal tak akan mengikutsertakan Lalu Muhammad Zohri ke SEA Games 2019.
Sprinter muda asal Lombok itu lebih diproyeksikan untuk mengikuti turnamen-turnamen dengan level lebih tinggi, termasuk ajang kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo.
Meski mengaku bakal menghormati segala keputusan PB PASI, Lalu Muhammad Zohri sendiri menyatakan sangat termotivasi untuk turun di SEA Games 2019.
Pasalnya, meski telah mengikuti berbagai ajang bergengsi seperti Asian Games 2018, Kejuaraan Dunia Atletik U-20 2018, dan Kejuaraan Atletik Asia 2019, atlet 18 tahun itu belum pernah mencicipi multi event Asia Tenggara ini.
"Kalau menurut saya sih, kalau saya nanti ikut itu jadi pertama kalinya saya turun di SEA Games. Ya saya mau bangetlah," ujar Lalu Muhammad Zohri di asrama Pelatnas PB PASI, Permata Hijau, Jakarta Selatan, Jumat (28/6/2019).
"Namun semua tergantung Pak Bob Hasan (Ketua Umum PB PASI) dan pelatih. Kalau diturunkan ya saya siap saja. Kalau tidak ya mungkin ada kejuaraan yang lebih besar," sambungnya.
Bob Hasan sendiri telah memberi indikasi jika PB PASI hanya akan menurunkan atlet-atlet muda di SEA Games 2019 nanti. Nomor lari 100 m putra pun kemungkinan tak akan diisi Lalu Muhammad Zohri.
"Yang penting kami punya atlet pelapis, jadi tak hanya Zohri saja, yang lainnya boleh maju. Maka, kami menggunakan yang lebih muda lagi selain Zohri," ujar Bob Hasan.
Baca Juga: Kocak, Ini Cara Kaesang Ajak Gibran Rakabuming Foto Bareng saat Liburan
Bob Hasan menyebut tak ingin memforsir sprinter peraih medali perak Kejuaraan Asia Atletik 2019 itu. Mengingat Zohri baru pulih dari cedera lutut kiri yang diderita awal Juni lalu.
"Ya, kalau dia sehat boleh-boleh saja. Namun kalau ada pengganti lebih baik penggantinya saja," jelas Bob Hasan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin