Suara.com - Awan kelabu kembali menyelimuti pertinjuan dunia. Kembali olahraga kontak fisik ini mengambil nyawa satu jiwa. Dia adalah petinju Rusia, Maxim Dadashev.
Petinju kelahiran Saint Petersburg, 30 September 1990 itu menghembuskan napas terakhir pada, Selasa (23/7/2019) waktu setempat atau Rabu WIB.
Maxim Dadashev meninggal di Rumah Sakit Pusat UM Prince George's, Maryland, Amerika Serikat setelah koma selama beberapa hari.
Ia sempat menjalani operasi otak usai bertarung melawan petinju kelas welter junior asal Puerto Riko, Subriel Matias.
Duel yang berlangsung di MGM National Harbor, Oxon Hill, Jumat (19/7/2019) lalu, itu berakhir untuk kemenangan Matias di ronde ke-11.
Hal ini setelah pelatih Dadashev, Buddy McGirt, menghentikan pertarungan karena melihat Dadashev banyak mendapatkan pukulan keras di kepalanya.
Maxim Dadashev harus dibantu ke luar ring karena tak mampu berjalan ke ruang ganti sebelum ia muntah-muntah di koridor dan kolaps.
Seketika itu juga Dadashev dilarikan ke Rumah Sakit Pusat UM Prince George's untuk mendapatkan perawatan intensif dan dilakukan operasi pada kepalanya.
Baca Juga: Wasit Pirang Estonia Minta Maaf dan Peluk Chou Tien Chen. Mengapa?
Namun, Tuhan berkehendak lain. Maxim Dadashev tutup usia pada Selasa sore waktu setempat.
"Dengan sangat sedih saya mengonfirmasi meninggalnya suami saya, Maxim Dadashev," kata Elizaveta Apushkina, istri almarhum, dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh pihak rumah sakit.
"Dia adalah orang yang sangat baik yang berjuang sampai akhir. Putra kami akan dibesarkan menjadi pria hebat seperti ayahnya."
Petinju Maxim Dadashev yang meninggalkan satu orang putra yang masih belia, rencananya akan dikebumikan di kampung halamannya di Saint Petersburg, Rusia.
Berita Terkait
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Hasil Tinju Dunia: Kalahkan Tyson Fury, Oleksandr Usyk Rengkuh Juara Kelas Berat Sejati
-
Mike Tyson Kembali Naik Ring Melawan Jake Paul untuk Duel Eksibisi
-
Tinju Dunia: Tyson Fury Siap Bertarung Habis-habisan Lawan Oleksandr Usyk
-
Tinju Dunia: Tyson Fury Tepis Isu Pensiun dan Umumkan Lima Duel Lawan Tiga Petinju
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya