Suara.com - Pino Bahari, pelatih petinju kelas ringan Indonesia Daud Yordan, tak mau banyak berandai-andai anak asuhnya bakal memukul KO (knock out) atas petinju tuan rumah Aekkawee Kaewmanee.
Penyumbang medali emas untuk Indonesia di cabang tinju Asian Games 1990 ini mengatakan, dirinya tidak ingin melampaui kuasa Tuhan terkait kans Daud Yordan meraih kemenangan KO.
Menurutnya, dirinya hanya berusaha mempersiapkan Daud Yordan semaksimal mungkin. Termasuk mempersiapkan strategi membuka celah guna mendaratkan pukulan telak agar bisa menang KO.
"Kami tak mau mendahului kehendak Tuhan. Tapi kami harapkan Daud benar-benar tampil maksimal. Tujuan kita berlatih keras tentu untuk meraih kemenangan," ujar Pino Bahari eksklusif kepada Suara.com.
"KO itu tidak bisa diprediksi. Tapi kalau ada kesempatan Daud mendaratkan pukulan telak, maka peluang menang KO itu terbuka. Dalam tinju itu semuanya 50:50."
"Daud punya kesempatan menang, lawan pun begitu. Tinggal bagaimana di pertandingan, Daud harus mampu mengontrol emosinya, jalannya pertandingan, menerapkan strategi yang sudah kita rancang," papar Pino.
Lebih jauh, Pino Bahari menilai, saat ini Daud Yordan berada dalam kondisi yang jauh lebih matang dari sebelum-sebelumnya.
Putra dari promotor tinju legendaris Indonesia, Daniel Bahari, ini pun yakin petinju asal Kayong Utara, Kalimantan Barat itu masih mampu mencapai prestasi puncak.
"Daud sudah berpengalaman dari petinju amatir sampai professional. Jadi secara psikologis Daud sekarang ini jauh lebih matang," ungkap Pino.
Baca Juga: Tinju Dunia: Daud Yordan vs Aekkawee Kaewmanee, Cino Incar KO
"Saya yakin Daud Yordan mampu memberikan yang lebih baik lagi. Jadi di usianya sekarang masih bisa untuk berprestasi lagi," pungkas Pino Bahari.
Berita Terkait
-
Eksklusif Pino Bahari, Soal Strategi Daud Yordan vs Aekkawee Kaewmanee
-
Tarung di Kandang Aekkawee, Pino: Mau Tak Mau Daud Yordan Harus...
-
Mengintip Sesi Latihan Daud 'Cino' Yordan
-
Tinju Dunia: Daud Yordan vs Aekkawee Kaewmanee, Cino Incar KO
-
Mengenang Agung Hercules, Sang Pembawa Obor Asian Games 2018
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?