Suara.com - Kegagalan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon bersinar di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 memunculkan kekhawatiran. Mereka dikhawatirkan turut gagal bersinar di Olimpiade 2020 Tokyo.
Kecemasan itu sebagaimana diungkapkan legenda bulutangkis Indonesia, Christian Hadinata.
Christian menyebut, kegagalan Kevin/Marcus di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 mengindikasikan mental sang pemain mengalami sedikit kendala.
Sebagaimana diketahui, meski merajai rangkaian BWF World Tour sejak 2017, Kevin/Marcus seakan tak berkutik saat mengikuti kejuaraan dunia.
Tiga kali tampil, tiga kali pula mereka harus pulang dengan tangan kosong.
Pencapaian terbaik pasangan berjuluk The Minions itu hanyalah perempat final pada 2017 dan 2018.
Christian berharap Kevin/Marcus bisa segera menyelesaikan masalah tersebut.
Pasalnya, sejarah telah membuktikan banyak pemain atau pasangan yang tampil apik di rangkaian tur BWF justru melempem di Olimpiade.
Baca Juga: Legenda Bulutangkis Puji Strategi Hendra / Ahsan di Final Kejuaraan Dunia
"Di sana (Olimpiade) itu yang terpenting adalah mental. Karena sudah banyak contoh dan pengalaman," ujar Christian dihubungi wartawan, Selasa (27/8/2019).
"Banyak sekali unggulan yang secara prestasi sudahlah jaminan dapat emas, saat Olimpiade malah sudah tidak ada di babak pertama atau kedua," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Gagal di Kejuaraan Dunia 2019, Legenda Bulutangkis Sentil Kevin / Marcus
-
Kejuaraan Dunia 2019: FajRi Tak Terpengaruh Terdepaknya Kevin / Marcus
-
Kejuaraan Dunia 2019: Kalah di Laga Perdana, Kevin / Marcus Akui Terbebani
-
5 Berita Olahraga Pilihan: The Minions Tersingkir dari Kejuaraan Dunia 2019
-
Impian Juara Dunia Pupus, Kevin / Marcus: Mereka Tak Gampang Mati
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Meroket, BSI Tawarkan BSI Gold di Harga Rp2.154.600/Gram
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
Terkini
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda