Suara.com - Penentuan kalender balapan MotoGP tahun 2020 belum menemui tahap final. Hal ini dikarenakan adanya dua sirkuit yang sedang 'bermasalah'.
Mereka adalah Sirkuit Brno di Ceko dan Sirkuit KymiRing yang ada di Finlandia. Dilansir dari Crash, keduanya tak kunjung dikonfirmasi oleh penyelenggara balapan, membuat kehadiran dua sirkuit tersebut sebagai tuan rumah menjadi kian tidak pasti.
Saat ini, Sirkuit Brno terancam tidak diperpanjang kontrak lantaran urusan kondisi lintasan. Selain itu kontrak mereka habis musim depan.
Di sisi lain, kehadiran KymiRing masih digodok oleh FIM. Jika dua sirkuit ini absen, maka pintu terbuka lebar untuk Sirkuit Portimao, portugal untuk mendapatkan tempat sebagai salah satu tuan rumah.
Ditambah dengan adanya Miguel Oliveira menambah animo masyarakat di negara tersebut, membuat Portugal berpeluang menjadi salah satu tuan rumah MotoGP musim depan.
Selain itu, Presiden FIM Jorge Viefas juga mengindikasikan bahwa sirkuit ini terlibat perjanjian sebagai tuan rumah pengganti, sebagai prakontrak tuan rumah pada tahun 2022.
"Tak ada orang yang menantikan kembalinya Portugal di kalender MotoGP lebih dari saya. Ada pra-perjanjian pada 2022, itu bisa terjadi jika ada yang menarik diri." ujarnya melalui Twitter.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus