Suara.com - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting datang ke China Open 2019 dengan status juara bertahan. Meski begitu, pebulutangkis 23 tahun itu enggan menganggap hal itu sebagai beban.
Anthony merupakan jawara China Open tahun lalu. Di partai final, tunggal putra kelahiran Cimahi, Jawa Barat itu berhasil menundukan wakil Jepang peringkat satu dunia, Kento Momota.
Menurut Anthony, hasil tahun lalu biarlah berlalu. Kini, dirinya punya tanggung jawab untuk tampil semaksimal mungkin di China Open 2019 yang akan berlangsung di Changzhou, 17-22 September 2019.
"Yang terpenting adalah persiapan dua minggu ini bagus. Sampai sana jangan pikirkan dulu bahwa tahun lalu saya juara," ujar Anthony Sinisuka Ginting saat ditemui Suara.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur belum lama ini.
"Jadi jangan menggebu-gebu, meski juga jangan terlalu santai. Terlalu tegang juga jangan, jadi harus di tengah-tengah, kontrol disitunya," sambungnya.
Di China Open 2019, Anthony terdaftar sebagai unggulan ketujuh. Di babak pertama, jawara Korea Open 2017 itu akan berhadapan dengan wakil Jepang, Kenta Nishimoto.
Anthony sendiri mengaku sangat siap untuk turun di turnamen BWF World Tour level Super 1.000 ini. Mengenai antisipasi beban, dirinya menyebut sudah mengkonsultasikannya kepada sang pelatih, Hendry Saputra.
"Pasti dia (Hendry) memberi saya masukan, memang kan pemain itu lebih banyak kalah di faktor non-teknisnya. Kalau segi teknis tak ada masalah. Jadi dia lebih wanti-wanti ke situ," pungkasnya.
Baca Juga: China Open 2019: Soal Kans All Indonesian Final, Ini Respons Hendra / Ahsan
Berita Terkait
-
China Open 2019: Soal Kans All Indonesian Final, Ini Respons Hendra / Ahsan
-
Jelang China Open 2019, Anthony Ginting Godok Variasi Strategi
-
The Daddies Target Semifinal di China Open 2019, Hendra: Kalau Lebih...
-
Soal Kans Pertahankan Gelar di China Open 2019, Ini Kata Anthony
-
China Open 2019: Unggul Head-to-Head, The Minions Waspadai Hoki / Kobayashi
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali