Suara.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tengah dalam performa terbaiknya. Kini, mereka sukses melaju ke partai final French Open 2019 setelah pekan lalu meraih gelar juara di Denmark.
Praveen/Melati lolos ke final turnamen BWF World Tour Super 750 itu setelah menundukan pasangan Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock dua game langsung, 21-19, 21-12 di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Sabtu (26/10/2019).
Di babak final, peringkat lima dunia itu akan menghadapi wakil China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong. Ini menjadi partai ulangan kala Praveen/Melati menekuk peringkat satu dunia itu di semifinal Denmark Open 2019 pekan lalu.
Final French Open 2019 menjadi kesempatan Praveen/Melati untuk mengukir dua gelar juara beruntun di tur Eropa kali ini, meski merujuk head-to-head perjuangan mereka akan sangat berat.
Dari tujuh perjumpaan terakhir dengan Zheng/Huang, Praveen/Melati tercatat baru satu kali menang. Sisanya, mereka tak pernah mampu menaklukan ganda campuran berjuluk Si Monster tersebut.
"Kemenangan di Denmark kemarin tidak menjamin kami pasti bisa menang lagi lawan mereka," ujar Praveen Jordan dalam rilis yang diterima Suara.com, Minggu (27/10/2019).
"Tapi paling tidak itu menambah rasa percaya diri kami besok (hari ini--Red). Besok harus all out lagi. Jaga kondisi dan jaga fokus,” sambungnya.
Sementara Melati menyebut bakal kembali mengingat-ingat pola permainan kala menghancurkan Zheng/Huang dengan skor 18-21, 21-16, 22-20 di semifinal Denmark Open pekan lalu.
“Persiapannya tentu kami akan ingat-ingat lagi bagaimana pertandingan kami sebelumnya. Dilihat lagi apa kelebihan dan kelemahan lawan. Kami ingin melakukan yang terbaik,” kata Melati.
Baca Juga: Jaga Konsistensi, Praveen / Melati Melaju ke Final French Open 2019
Laga final French Open 2019 akan berlangsung mulai pukul 13.00 waktu setempat atau pukul 16.00 WIB. Praveen/Melati mendapat giliran bertanding kedua, setelah laga tunggal putri antara Carolina Marin (Spanyol) dan An Se Young (Korea).
Berita Terkait
-
Jaga Konsistensi, Praveen / Melati Melaju ke Final French Open 2019
-
Top 5 Olahraga Sepekan: Cantiknya Putri Menpora hingga Daftar Raja KO
-
5 Berita Olahraga Pilihan: Ketum Tenis Meja Laporkan Erick Thohir ke Polisi
-
French Open 2019: Kevin / Marcus Kembali Jejakkan Kaki di Partai Puncak
-
French Open 2019: Langkah Anthony Dihentikan Juara Olimpiade
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand