Suara.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales mendedikasikan kemenangannya di MotoGP Malaysia 2019 untuk pebalap Indonesia, yakni mendiang Afridza Munandar yang meninggal dunia pada Sabtu (2/11/2019) kemarin.
Vinales sukses mempersembahkan kemenangan kedua bagi tim pabrikan Yamaha di MotoGP musim ini setelah mencatatkan waktu tercepat 40 menit 14,632 detik di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (3/11/2019).
Pebalap berjuluk Top Gun itu mengalahkan Marc Marquez (Repsol Honda) dan Andrea Dovizioso (Ducati Team) yang berturut-turut harus puas finis di posisi runner-up dan ketiga.
Kemenangan MotoGP Malaysia 2019 ini pun didedikasikan rekan satu tim Valentino Rossi itu untuk Afridza Munandar, yang harus meregang nyawa setelah mengalami insiden kecelakaan kemarin pada ajang Idemitsu Asia Talent Cup di Sirkuit Sepang.
"Saya ingin mendedikasikan kemenangan ini untuk pebalap yang meninggal kemarin, dia (Afridza) adalah pebalap favorit saya di Idemitsu Asia Talent Cup," ujar Maverick Vinales seperti dilansir laman resmi MotoGP, Minggu (3/11/2019).
"Saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarganya," sambung pebalap berpaspor Spanyol tersebut.
Vinales sendiri keluar sebagai juara MotoGP Malaysia 2019 dengan penampilan yang sangat meyakinkan.
Start dari posisi kedua, rider berusia 24 tahun itu langsung merebut posisi terdepan dari Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) pada Tikungan 1 lap pertama.
Semenjak itu, mantan pebalap Suzuki Ecstar tersebut praktis tak terbendung. Bahkan sang juara MotoGP 2019, Marc Marquez tak mampu menjangkau laju motor Yamaha YZR-M1 tunggangan Vinales, hingga finis dengan selisih cukup jauh yakni 3,059 detik.
Baca Juga: Gratis! Berikut Link Live Streaming Madura United vs Persipura Jayapura
"Sungguh balapan yang luar biasa. Kami menyiapkan balapan ini dengan sangat baik. Saya merasa punya kans besar (untuk menang) sejak lap pertama," beber Vinales.
"Saya merebut posisi terdepan sejak awal. Saya terus memacu dan memacu motor saya," pungkas Top Gun.
Berita Terkait
-
Prioritaskan Keselamatan, Maverick Vinales Absen di MotoGP Hungaria 2025
-
Bertolak ke Austria, Maverick Vinales Bakal Comeback di Red Bull Ring?
-
Tak Kompetitif Musim Ini, Maverick Vinales Motivasi Dirinya Sendiri
-
Nyaman di KTM Tech3, Maverick Vinales Tolak Tawaran Pindah ke WorldSBK
-
Bisa Kalahkan Ducati, Maverick Vinales Acungi Jempol untuk Fabio Quartararo
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025