Suara.com - Petinju Filipina Marco Demicillo tak main-main dalam persiapan jelang menghadapi Ongen Saknosiwi dalam perebutan titel juara dunia kelas ringan IBA. Ia mengaku sudah mempelajari gaya tarung petinju Indonesia tersebut.
Demicillo dan Ongen akan naik ring besok, Minggu (17/11/2019). Perebutan gelar juara dunia itu bakal digelar di kawasan Jatim Park 3, Kota Batu, Jawa Timur.
"Pertarungan ini saya sangat percaya diri. Saya sudah persiapkan sangat keras. Sudah mengobservasi lawan juga. Seperti itu," ujar Marco Demicillo saat konferensi pers jelang tarung di kawasan Jatim Park, Kota Batu, Jawa Timur, Jumat (15/11/2019) malam WIB.
Demicillo bukanlah lawan sembarangan bagi Ongen Saknosiwi. Petinju 29 tahun itu tercatat
Memiliki rekor pertandingan dengan 24 kemenangan (19 KO) dan delapan kekalahan.
Kendati demikian, Ongen sendiri bukan tanpa modal dalam duel perebutan gelar juara nanti. Petinju yang juga merupakan prajurit TNI-AU itu telah memainkan tujuh pertarungan dengan hasil tujuh kali menang KO.
Ongen sendiri mengaku tak gentar menghadapi lawan yang secara rekor tanding lebih berpengalaman. Bahkan, kalau ada kesempatan, petinju 25 tahun itu siap mengkanvaskan Demicillo.
"Kalau ada kesempatan pasti di dunia tinju ini kita tak bisa prediksi. Jika ada kesempatan saya akan lakukan KO," tegas Ongen.
Berita Terkait
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Hasil Tinju Dunia: Kalahkan Tyson Fury, Oleksandr Usyk Rengkuh Juara Kelas Berat Sejati
-
Mike Tyson Kembali Naik Ring Melawan Jake Paul untuk Duel Eksibisi
-
Tinju Dunia: Tyson Fury Siap Bertarung Habis-habisan Lawan Oleksandr Usyk
-
Tinju Dunia: Tyson Fury Tepis Isu Pensiun dan Umumkan Lima Duel Lawan Tiga Petinju
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Tuan Rumah, Raymond/Joaquin Raih Posisi Runner-up
-
Tai Tzu Ying Umumkan Pensiun, Akhiri Perjalanan Gemilang di Dunia Bulu Tangkis
-
Perluas Jangkauan Pembinaan, PBSI Gelar Festival SenengMinton di Purwokerto
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade