Suara.com - Pembalap MotoGP asal Prancis, Johann Zarco agaknya merasa trauma seusai bergabung dengan KTM.
Merasa mantan timnya kurang kompetitif, Zarco yang kini bergabung dengan LCR Honda kapok bergabung dengan tim 'gurem' di MotoGP.
Ditambah lagi, saat ini ia dihubungkan dengan tim satelit Ducati, Avitia Racing. Terkait hal tersebut, ia melontarkan pernyataan pedas.
"Saya menginginkan tim yang bagus dan motor yang bagus. Bagi saya Avintia bukanlah tim kuat, jika saya harus kehilangan lebih banyak, saya lebih baik ikut Moto2," ujar Zarco dikutip dari Crash.
"Saat ini saya mengincar kursi tim Repsol Honda," imbuhnya.
Selain itu, Johann Zarco yang start dari posisi 13 di MotoGP Valencia berujar bahwa dirinya mau tak mau harus masuk 8 besar untuk menunjukkan kapasitasnya sebagai pembalap top.
"Saya kecewa dengan posisi saya. Namun saya pikir motor ini bisa masuk lima besar jadi jika saya melakukannya dengan baik, saya bisa di sana, namun tentu itu tak mudah," tukas Johann Zarco.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya