Suara.com - Satya Wacana Salatiga mendapat suntikan pemain jelang bergulirnya Indonesian Basketball League (IBL) 2020. Pemain itu adalah Henry Cornelis Lakay.
Lakay bukanlah sosok baru di Satya Wacana. Penampilannya saat masih menjadi rookie pada IBL 2017-2018 sempat mencuri perhatian publik.
Berkat kepiawaiannya mengisi posisi power forward, pemain bertinggi badan 196 sentimeter itu berhasil menyabet gelar The Most Inspiring Young Player di IBL 2017-2018.
Prestasinya itu membawa Lakay berseragam Timnas basket 3x3 Indonesia. Dia dipercaya turun di FIBA 3x3 Asia Cup bersama Reza Guntara, Nuke Tri Saputra, dan Rivaldo Pangesthio.
Namun, nasib sial menimpa Lakay pada gelaran IBL 2018-2019. Jelang bergulirnya musim reguler, pebasket 21 tahun itu mengalami cedera parah yakni Anterior Cruciate Ligamen (ACL).
Kondisi itu membuat pebasket jebolan SMA John 23 Merauke itu harus naik meja operasi dan menepi selama satu musim penuh.
Kini, kondisi Lakay sudah pulih. Pebasket asal Papua itu pun siap membela Satya Wacana Salatiga di gelaran IBL 2020.
"Saya kena ACL lutut kiri. Sudah dioperasi dan kini kondisi saya sudah seratus persen pulih," kata Lakay dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (10/1/2020).
"Senang rasanya bisa kembali tampil dan membantu tim. Selama ini saya sudah latihan penguatan fisik dan skill. Kalau soal target musim ini, saya ingin Satya Wacana juara," tambahnya.
Baca Juga: Banjir Jakarta Bisa Pupuskan Impian Indonesia Jadi Host Olimpiade 2032
Kehadiran Lakay diprediksi bakal menambah kedalaman skuat Satya wacana. Khususnya kekuatan di paint area atau bawah ring.
Di laga perdana seri pertama IBL 2020, Lakay dan kolega akan menghadapi Amartha HangTuah, di GOR Sahabat Semarang hari ini, Jumat (10/1/2020) pukul 19.30 WIB.
Berita Terkait
-
Top 5 Olahraga: Konflik AS-Iran dan Hasil Malaysia Masters 2020
-
Manny Pacquiao Petinju Terbaik Dunia 2019 dan Berita Olahraga Pilihan Lain
-
Gunakan Logo Baru, Pacific Berharap Tuah Caesar Sang Kaisar Romawi
-
Absen di Seri Perdana IBL 2020, Abraham Wenas Coba Tegar
-
Pede Meski 4 Pemain Dipanggil Timnas, Robby: DNA Satria Muda DNA Juara
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit