Suara.com - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Dwi Wahyu Daryoto mengklaim desain sirkuit Formula E 2020 Jakarta memungkinkan pebalap memacu jet daratnya hingga kecepatan maksimal 220 kilometer per jam.
Pernyataan Dwi didasari dari data simulasi yang dipaparkan desainer sirkuit legendaris, Herman Tilke, selaku perancang sirkuit jalan raya Formula E 2020 Jakarta yang akan dibangun di kawasan Monumen Nasional (Monas).
"Dalam simulasi yang dilakukan oleh tim perancang Tilke, angkanya bisa menyentuh 220 km/jam dengan lokasi sebelum tikungan 7," ujar Dwi saat menghadiri Media Briefing Formula E 2020 Jakarta di Hotel Novetel, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2020).
Area sebelum tikungan 7 yang dimaksud Dwi adalah bagian sirkuit berupa lintasan lurus yang berdasarkan lay-out resmi, akan melewati jalan Merdeka Timur. Panjang antara tikungan 6 hingga ke-7 adalah sekitar 680 meter.
Hingga saat ini, pembangunan sirkuit Formula E 2020 Jakarta sendiri belum dilakukan. Namun, Panitia Penyelenggara memprediksi butuh sektiar tiga bulan untuk menyelesaikan lintasan bagi ajang balap ramah lingkungan tersebut.
"Pengerjaan akan dilakukan tak lama lagi. Proses sejak pengaspalan, pembuatan pagar, hingga membangun tribun-tribun penonton memakan waktu sekitar tiga bulan," jelas Dwi.
"Proses terakhir adalah homologasi atau semacam sertifikasi yang akan dilakukan dan diberikan langsung oleh pihak FIA (Federasi Otomotif Dunia)," tandasnya.
Formula E 2020 Jakarta atau Jakarta E-Prix akan berlangsung di kawasan Monumen Nasional, Jakarta. Rencananya, ajang balap mobil listrik itu bakal digelar pada 6 Juni 2020 mendatang.
Baca Juga: Penyebaran Virus Corona Merisaukan, Formula E Jakarta Tetap Digelar?
Berita Terkait
-
Di Reuni 212, Muncul Usulan 2 Desember Jadi Hari Ukhuwah dan Libur Nasional
-
Tepati Janji: Gubernur Pramono Muncul di Reuni Akbar 212, Ini Reaksi Massa!
-
Reuni 212 Galang Donasi Rp10 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra
-
Suasana di Monas Jelang Reuni Akbar 212
-
Jelang Reuni 212 Polisi Siapkan Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir: Ini Titik-titiknya!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Pertahankan Gelar, Timnas MLBB Putri Indonesia Sukses Juarai IESF WEC 2025
-
Perenang Berdarah Jerman Masniari Wolf Fokus Sprint demi Pertahankan Emas SEA Games 2025
-
Merasa Tegang, Putri KW Tetap Optimis Menang di Pembuka Laga Beregu SEA Games 2025
-
Kesan Pertama Tim Bulu Tangkis Indonesia usai Jajal Lapangan SEA Games 2025
-
Duet Kapten Ana dan Sabar Pimpin Misi Raih 2 Emas Bulu Tangkis di SEA Games 2025
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Misi Tiga Besar SEA Games 2025: Prabowo Lepas Kontingen, Erick Thohir Pasang Target 80 Emas
-
Bonus Emas SEA Games 2025 Meroket Jadi Rp1 Miliar, Prabowo Kasih Pesan Serius ke Para Atlet
-
SEA Games 2025: Tuan Rumah Thailand Diterpa Skandal Baru, Berpotensi ke Jalur Hukum
-
Klarifikasi Kemenpora Soal Bantuan Alat Olahraga di Wilayah Bencana Aceh dan Sumatera