Suara.com - SEA Games 2019 memang telah berakhir pada 11 Desember tahun lalu, di mana kontingen Indonesia menempati peringkat empat klasemen dengan raihan 72 medali emas, 84 perak, dan 111 perunggu.
Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), juga telah memberikan bonus kepada para atlet peraih medali di Hotel Grand Sahid, Jakarta, pada 12 Desember 2019.
Bonus yang diberikan pemerintah terbilang cukup besar bila dibandingkan gelaran SEA Games 2017. Terdapat peningkatan nominal lebih dari dua kali lipat untuk peraih medali emas.
Namun, pencairan bonus tersebut nyatanya tak sepenuhnya berjalan seusai jadwal. Sebagian besar pelatih dari masing-masing cabor berprestasi masih belum menerima simbol apresiasi tersebut.
Kabar tersebut disampaikan oleh pelatih kepala sektor ganda putra Pelatnas PBSI, Herry Iman Pierngadi. Dia mengatakan seluruh pelatih bulutangkis Merah Putih masih belum menerima bonus SEA Games 2019.
"Ada pengumuman setelah anggaran yang baru (bonus baru turun). Tapi sebagian cabor, sembilan cabor, sudah dikasih. Bulutangkis yang belum. Kalau untuk pemain sudah, pelatihnya yang belum" ujar Herry Iman Pierngadi di Pelatnas PBSI, Jakarta Timur, Senin (24/2/2020).
Herry menegaskan dirinya tidak sedang menagih janji pemerintah atau merasa khawatir bahwa bonus tersebut tak akan turun. Dia mengaku hanya ingin mengetahui kapan pencairan apresiasi SEA Games 2019 itu.
"Kemarin bilang Februari, ternyata sampai sekarang belum. Harusnya kan ada pemberitahuan supaya kita tidak nunggu-nunggu," beber Herry.
"Kita bukannya khawatir, karena bonus tak akan lari ke mana. Tapi namanya hak, kita harus dikasih tahu seperti apa perkembangannya," jelas Herry.
Baca Juga: The Daddies Berharap Para Junior Unjuk Gigi di All England 2020
Bagi staf pelatih, pemerintah turut meningkatkan jumlah bonus secara signifikan. Untuk pelatih yang berhasil mengantarkan anak latihnya meraih medali emas, akan mendapatkan Rp200 juta untuk sektor perorangan atau ganda, serta Rp300 juta untuk beregu.
Berikut daftar Bonus untuk atlet dan pelatih peraih medali SEA Games 2019:
Atlet:
Perorangan:
Emas: Rp500 juta
Perak: Rp300 juta
Perunggu: Rp150 juta
Ganda:
Emas: Rp400 juta
Perak: Rp240 juta
Perunggu: Rp120 juta
Beregu:
Emas: Rp350 juta
Perak: Rp210 juta
Perunggu: Rp105 juta
Berita Terkait
-
Segera Bergabung, Dampak Positif dan Negatif jika Herry IP Latih Ganda Malaysia
-
Herry IP Makin Dekat Gabung Timnas Bulu Tangkis Malaysia: Saya Masih...
-
Tertarik Latih Malaysia, Herry IP: Semuanya Dalam Proses
-
Perjalanan Karier Herry IP: Pelatih Ganda Putra Legendaris Kini Dilirik Malaysia?
-
Absen di All England, Pelatih Ungkap Alasan Rinov / Pitha Main di Orleans Masters
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
Tumbang di Final Hylo Open 2025, Putri KW Ambil Pelajaran dari Mia Blichfeldt
-
Kalah di Final Hylo Open 2025, Sabar Karyaman: Lagi-lagi Harus Jadi Runner-up
-
Selamat! Jonatan Christie Berhasil Juarai Hylo Open 2025
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Pasukan Merah Putih Pertahankan Tradisi Juara Umum
-
Pertarungan Menuju Kejayaan: One Pride MMA 88 Hadirkan Duel Indonesia vs Dunia
-
Indonesia Para Badminton International: Merah Putih Raih Empat Tiket Final
-
Era Baru Pertina: Semangat Muda dari Timur dan Kolaborasi dengan Brand Ternama
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Juara Paralympic Bidik Emas di Solo
-
Jonatan Christie Siap Tebus Kegagalan French Open, Waspadai Kiran George di Hylo Open 2025
-
Indonesia Dominasi Lima Besar Ranking Dunia Woodball 2025