Suara.com - Sprinter muda andalan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri dipastikan batal tampil di Brisbane Oceania Area Permit 2020 yang akan berlangsung di Australia, 20 Maret mendatang.
PB PASI selaku induk cabang olahraga (cabor) atletik membatalkan keikutsertaan Bocah Ajaib dari Lombok itu menyusul merebaknya wabah virus Corona di Negeri Kangguru.
Kondisi itu membuat Zohri terancam tak akan mencicipi turnamen internasional sebagai ajang uji coba jelang keikutsertaannya di Olimpiade 2020.
Pasalnya, turnamen-turnamen lain pun banyak yang mengalami perubahan jadwal atau bahkan pembatalan, salah satunya 19th Asian Junior Athletics Championships 2020 di Thailand.
Ajang tersebut sejatinya dijadwalkan pada 14-17 Mei mendatang, sebelum akhirnya dibatalkan sebagai langkah antisipasi dampak virus Corona atau Covid-19.
"Saat ini kami sudah susah untuk mencari turnamen. Ada Singapore Open dan Thailand Open sudah di cancel. Jadi kami latihan di negeri sendiri, masing-masing," ujar pelatih lari jarak pendek PB PASI, Eni Nuraeni.
Sebagai solusi dari sulitnya Lalu Muhammad Zohri mencari ajang uji coba, PB PASI disebut Eni bakal menurunkan sprinter 19 tahun itu di turnamen lokal yakni Jawa Timur Open pada 17 April mendatang.
"Sebetulnya pembatalan ke Australia ini sangat disayangkan. Soalnya sudah persiapan dan kami ingin lihat hasil latihannya seperti apa," beber Eni.
"Kalau tidak ada (uji coba ke luar negeri), ya kami akan melakukan tes sendiri atau (Lalu) akan kami turunkan di dalam negeri, Jatim Open," tandasnya.
Baca Juga: Antisipasi Penyebaran Virus Corona, IBL Siapkan Alat Cek Suhu Tubuh
Sebagai informasi, sebelum batal mengikuti ajang Brisbane Oceania Area Permit 2020, Lalu Muhammad Zohri juga absen mengikuti Kejuaraan Atletik Asia Indoor 2020 di Hangzhou, China pada 12-13 Februari.
Serta Kejuaraan Atletik Dunia Indoor di Nanjing, China pada 13-15 Maret mendatang. Penyebabnya sama, yakni krisis kesehatan global akibat wabah virus Corona.
Berita Terkait
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Mengenal COVID-19 'Stratus' (XFG) yang Sudah Masuk Indonesia: Gejala dan Penularan
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Mengenal Virus Corona Varian Nimbus, Penularan Kasus Melonjak di 13 Negara
-
7 Fakta Kenaikan Kasus COVID-19 Dunia, Thailand Kembali Berlakukan Sekolah Daring
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025