Suara.com - Pebalap tim Suzuki Ecstar, Alex Rins tampil sensasional untuk menjuarai seri lanjutan MotoGP 2020, yakni MotoGP Aragon yang dihelat di Sirkuit MotorLand Aragon, Alcaniz, Spanyol, Minggu (18/10/2020) malam WIB.
Rins menjadi kampiun dengan menahan perlawanan rookie tim Repsol Honda, Alex Marquez, yang finis runner-up untuk kedua kalinya musim ini.
Dengan kemenangan Rins di seri kandangnya ini, MotoGP pun menyaksikan delapan pemenang berbeda dan empat pabrikan berbeda yang mampu memenangi balapan musim ini.
Joan Mir melengkapi podium untuk Suzuki setelah finis peringkat ketiga, dan mengambil alih pimpinan klasemen sementara pebalap MotoGP 2020 dari Fabio Quartararo yang malam ini finis di luar zona poin.
Mir kini mengemas total 121 poin, unggul enam poin dari pebalap tim Petronas Yamaha itu dengan empat balapan tersisa di MotoGP musim ini.
Dengan ini, Suzuki pun untuk pertama kalinya memimpin klasemen pebalap Premier Class di Grand Prix sejak terakhir kali dicapai Kenny Roberts pada 2000!
Di MotorLand Aragon malam ini, tak ada drama di lap pembuka dan Rins tak membuang waktu untuk menyerang sejak start.
Terbukti, pebalap Spanyol itu butuh hanya lima lap untuk melesat dari posisi start sepuluh ke peringkat dua, membuntuti Maverick Vinales yang memimpin lomba.
Hingga di tikungan terakhir jelang lap ke sembilan, Rins mengambil alih pimpinan lomba dari sang pebalap Yamaha.
Baca Juga: Crash Saat Sesi Latihan Bebas, Fabio Quartararo Khawatir Dengan Kondisinya
Mir juga memecundangi dua pebalap Petronas Yamaha yang kesulitan mendapatkan daya cengkeram ban di lap kedelapan untuk naik ke peringkat tiga hingga lap kedelapan.
Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli kembali mendapati posisinya melorot setelah disalip rookie tim Repsol Honda Alex Marquez yang tampil cepat di balapan hari itu sejak start dari P11.
Paruh kedua balapan, Marquez mulai menyerang tiga pebalap terdepan dan mampu mengamankan posisi podium sementara di tempat ketiga setelah ia dan Mir menyalip Vinales untuk membawa dua Suzuki dan satu Honda di grup terdepan.
Berbekal kombinasi ban medium dan soft, Marquez lebih berani menekan ketimbang duet Suzuki yang memakai kombinasi soft-soft, hingga mampu menyodok ke posisi kedua setelah menyalip Mir dengan lima lap tersisa.
Perburuan gelar juara Grand Prix sang rookie berlanjut dan mulai mendekat 0,3 detik dari Rins yang mencoba bertahan di depan.
Rins mendapat sedikit ruang bernafas setelah runner-up Grand Prix Prancis itu melakukan kesalahan dan melebar di Tikungan 1, hingga sang pebalap Suzuki finis pertama dengan jarak 0,263 detik, demikian laman resmi MotoGP.
Berita Terkait
-
Gravel Mandalika Bikin Celaka, 3 Rider MotoGP Murka! Ini Fakta di Balik Kritiknya
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Asapi Sang Kakak, Bastianini Rebut Posisi Ketiga
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
Terkini
-
Petenis Muda Shinar Zahra Raih Dua Gelar di Ajang Tenis Internasional
-
Wuhan Open 2025: Coco Gauff Raih Gelar usai Kalahkan Jessica Pegula
-
LavAni Navy Sapu Bersih Putaran Pertama Final Four Livoli Divisi Utama, Perpanjang Rekor Sempurna
-
Trial Game Dirt 2025: Konsisten Naik Podium, Zidane Sabet Dua Gelar Juara Umum Sekaligus
-
Pembukaan Meriah PON Bela Diri 2025, Perpaduan Olahraga dan Budaya Nusantara
-
Sepak Takraw Riau Jadi Lumbung Atlet Nasional, Dambakan Prestasi Lebih Tinggi dari SEA Games
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
Atlet Israel Dicoret dari Kejuaraan Dunia Senam di Jakarta, Erick Thohir Angkat Topi
-
FGI Pastikan Atlet Israel Tak Akan Ikut Kejuaraan Dunia Senam Artistik Gimnastik 2025 di Jakarta
-
Terlibat Pencurian Kosmetik di Singapura, Dua Perenang Italia Dapat Hukuman Berat dari Federasi