Suara.com - Federasi otomotif internasional, FIA, Kamis (3/12/2020) menyatakan telah memulai investigasi terhadap insiden kecelakaan Romain Grosjean di GP Bahrain akhir pekan lalu.
Sang pebalap Prancis mengalami luka bakar di kedua tangannya setelah mobil Haas yang ia kendarai kehilangan kendali dan menebus pagar pembatas hingga terbakar di pinggir trek.
Grosjean telah meninggalkan rumah sakit pada Rabu (2/12/2020) dan mengucapkan terima kasih kepada para petugas yang telah sigap menyelamatkan dirinya dari kecelakaan maut itu.
Dia menekankan profesionalisme para marshal yang membantu memadamkan api serta dokter FIA Ian Roberts.
"Saya katakan dia adalah pahlawan, dia mendekati api untuk sebisa mungkin menyelamatkan saya," kata Grosjean tentang Roberts seperti dikutip Reuters.
"Saya merasakan tangan Ian menarik saya melewati pagar itu dan saya tahu saya aman. Saya ingat setiap detik dari itu dan hidup tidak akan pernah sama lagi, tapi saya yakin ini yang terbaik," kata Grosjean.
Sementara itu FIA memperkirakan penyelidikan bisa berlangsung selama enam hingga delapan pekan.
Mereka akan meninjau seluruh perangkat keamanan, bagaimana performa pagar pembatas itu sendiri dan peran para marshal yang berada di trek serta tim intervensi medis.
FIA akan bekerja sama dengan Formula 1, Haas dan asosiasi pebalap Grand Prix GPDA, yang telah dihubungi untuk memberi masukan. Grosjean merupakan satu dari tiga direktur GPDA.
Baca Juga: Dapat Lampu Hijau dari FIA, Alonso Bakal Turun di Tes Akhir Musim Formula 1
Para penyelidik juga akan memiliki data dari kamera mobil pebalap, perekam data yang terpasang di mobil dan akselerometer yang mengukur gerakan kepala.
FIA segera setelah kecelakaan itu terjadi mengatakan bahwa benturan yang dirasakan pebalap tercatat sebesar 50G, sedangkan mobil Haas itu terekam melaju dengan kecepatan 221kpj.
"Dengan begitu banyaknya data yang tersedia di Formula 1, itu akan memungkinkan kami menentukan secara akurat setiap elemen dari apa yang terjadi dan pekerjaan ini telah dimulai," kata direktur keselamatan FIA Adam Baker.
"Kami melakukan riset ini dengan sangat serius dan akan mengikuti proses yang teliti untuk mengetahui sebenarnya apa yang terjadi sebelum mengajukan potensi perbaikan."
Berita Terkait
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus