Suara.com - Penyelenggara Australian Open berharap sederet petenis top dunia, termasuk Roger Federer, akan berpartisipasi dalam turnamen Grand Slam tersebut.
Tennis Australia dan pemerintah negara bagian Victoria telah sepakat untuk menyelenggarakan Australian Open pada 8 Februari 2021. Jadwal tersebut mundur tiga minggu karena pandemi COVID-19.
“Kami memiliki komitmen dari setiap petenis di dunia untuk tampil di Australian Open, termasuk Federer. Turnamen ini akan digelar tahun depan, apapun bisa terjadi, tapi kami berharap para pemain masih memegang komitmen tersebut,” kata Direktur Turnamen Craig Tiley dikutip Antara dari Reuters.
Sementara itu, kondisi Federer sampai dengan saat ini masih meragukan. Setelah menjalani dua operasi lutut pada 2019 lalu, dia absen di hampir seluruh pertandingan sepanjang musim ini.
Petenis asal Swiss itu pun mengatakan pemulihannya berjalan dengan lambat, sehingga meleset dari jadwal yang sudah ditentukan. Akan tetapi Tiley mengaku banyak berkomunikasi dengan Federer dan menyebutkan bahwa petenis berusia 39 tahun itu akan segera memulai latihan pra musim di Dubai.
“Dia (Federer) mengatakan kepada kami bahwa 8 Februari adalah waktu yang tepat, karena dia juga butuh waktu untuk mempersiapkan diri. Tapi semua itu tergantung pada kondisi lututnya dalam dua atau tiga minggu kedepan,” ujar Tiley.
Panitia penyelenggara akan menyewa penerbangan khusus untuk membawa seluruh pemain utama ke Australia.
Para pemain harus melakukan tes COVID-19 secara berkala selama di Australia dan mereka diizinkan untuk melakukan latihan dengan batas waktu maksimal lima jam dalam sehari.
Lebih lanjut, turnamen tersebut rencananya akan dihadiri oleh penonton. Tiley memperkirakan sekitar 50 persen dari total 840.000 penonton akan hadir dan menyaksikan Australian Open secara langsung.
Baca Juga: Roger Federer Ragu Siap Hadapi Australia Open
“Kami berharap orang-orang akan datang dan menikmati jalannya setiap pertandingan,” ungkap Tiley.
Berita Terkait
-
Kembali Berjuang di Australian Open: Fajar/Fikri dan Beban Tiket World Tour Finals 2025
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Minus Gregoria Mariska dan Anthony Ginting, Ini 13 Wakil Indonesia di Australian Open 2025
-
Skuad Australian Open 2025: Indonesia Kirim 13 Wakil Demi Buru Gelar
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev