Suara.com - Federasi Bulu Tangkis Dunia atau dikenal juga dengan istilah BWF (Badminton World Federation) tengah menjadi perbincangan hangat publik. Pasalnya, BWF memaksa perwakilan Indonesia untuk mundur dari pertandingan All England. Berikut ini sejarah Federasi Bulu Tangkis Dunia.
Tim Indonesia yang dipaksa untuk mundur dari ajang All England oleh BWF memancing amarah dan kekecewaan warganet. Akun instagram resmi BWF pun langsung diserbu kritikan warganet dari Indonesia yang memperjuangkan keadilan.
BWF memang sudah menginformasikan secara resmi bahwa tim Indonesia ditarik mundur dari pertandingan All England. Dikabarkan, tim Indonesia sudah diberitahu pihak NHS untuk segera melakukan karantina.
Sebelumnya diberitakan bahwa tim Indonesia berada satu pesawat dengan salah satu penumpang yang ternyata terkonfirmasi positif Covid-19. Karena hal tersebut, tim bulu tangkis Indonesia diminta oleh BWF untuk mundur dari pertandingan dan melakukan karantina.
Sejarah Federasi Bulu Tangkis Dunia
BWF atau Federasi Bulu Tangkis Dunia merupakan organisasi internasional olahraga bidang bulu tangkis. Berdiri pada tahun 1934, mulanya BWF ini diberi nama International Badminton Federation (IBF).
IBF berganti nama menjadi BWF (Badminton World Federation) awalnya beranggotakan 9 negara, yakni Inggris, Belanda, Denmark, Perancis, Irlandia, Selandia Baru, Wales, dan Skotlandia. Seiring berkembangnya zaman, anggota BWF bertambah menjadi 165 negara dari seluruh penjuru dunia.
Mulanya kantor BWF berpusat di Inggris, tepatnya di kawasan Cheltenham. Namun, pada Oktober 2005, kantor BWF pindah ke Malaysia, tepatnya di Kuala Lumpur.
Dipimpin oleh Poul Erik Hoyer Larsen selaku presiden federasi, BWF sukses memayungi berbagai organisasi bulu tangkis regional, seperti Konfederasi Bulu Tangkis Asia, Konfederasi Bulu Tangkis Pan Am, Konfederasi Bulu Tangkis Eropa, serta Konfederasi Oseania.
Baca Juga: Terdengar Kabar Atlet Indonesia Cuma Dikasih Sarapan, Begini Reaksi Menpora
Dalam event BWF, terdapat sejumlah pertandingan internasional yang digelar secara rutin , yakni Piala Thomas, Piala Uber, Kejuaraan Dunia BWF, Olimpiade Musim Panas, Kejuaraan Dunia Junior BWF, Tur Dunia BWF, dan Piala Sudirman.
Mengenai piala Sudirman, sebelumnya pertandingan ini akan digelar pada 23 -30 Mei 2021 di China. Namun, BWF sudah menginfokan bahwa pertandingan ini secara resmi ditunda. Mengingat pandemi belum mereda. Selain itu, pertandingan lainnya juga ditunda.
Organisasi Federasi Bulu Tangkis Dunia
Diketahui, Annual General Meeting (AGM) merupakan pemegang otoritas tinggi dalam BWF. AGM ini yang nantinya akan mempublikasikan hasil keputusan rapat di situs resmi BWF.
BWF sudah berdaftar dalam Undang-Undang Organisasi International pada tahun 1992 di Malaysia. Dalam Undang-Undang tersebut terkandung hak-hak istimewa serta kekebalan
Demikian informasi mengenai BWF Federasi Bulu Tangkis Dunia yang sekarang ini sedang viral dan mendapat kritikan tajam dari warganet asal Indonesia.
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya