Suara.com - Penyelenggara Olimpiade Tokyo telah memutuskan untuk meminta ofisial dari luar negeri menjalani tes COVID-19 setiap hari jika mereka akan melakukan kontak dengan para atlet, Kyodo melaporkan, Rabu (28/4/2021).
Dengan sering melakukan pengujian terhadap ofisial, termasuk dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan federasi olahraga internasional, pemerintah Jepang dan badan penyelenggara ingin mendeteksi infeksi sejak dini dan mencegah penyebaran virus corona selama penyelenggaraan pertandingan.
Aturan baru tersebut diharapkan untuk dimasukkan dalam versi terbaru dari panduan COVID-19 yang disusun oleh penyelenggara yang dikenal sebagai "buku pedoman."
Sementara edisi pertama pedoman yang diterbitkan pada bulan Februari mengatakan bahwa ofisial akan dites "secara teratur," penyelenggara dalam versi terbaru menetapkan frekuensi penyaringan akan tergantung pada seberapa banyak kontak mereka dengan para atlet.
Semua ofisial yang berkunjung akan dites setiap hari selama tiga hari pertama di Jepang. Setelah itu, mereka yang akan melakukan kontak dengan atlet akan dites setidaknya setiap empat hari, sedangkan mereka yang tidak kontak dengan atlet akan menjalani tes setiap tujuh hari.
Dengan waktu kurang dari tiga bulan hingga pembukaan Olimpiade, pemerintah Jepang dan panitia telah menegaskan bahwa melindungi kesehatan peserta dan masyarakat adalah prioritas utama mereka.
Para atlet dan pelatih akan menjalani tes COVID-19 setiap hari, terutama melalui tes berbasis air liur selama Olimpiade Tokyo.
Pemerintah dan badan penyelenggara juga akan membatasi sarana transportasi yang digunakan oleh puluhan dan ribuan ofisial yang berkunjung, serta tempat makan selama berada di Jepang.
Selama 14 hari pertama waktu mereka di Jepang, ofisial akan diminta untuk tidak makan bersama ofisial lainnya. Mereka bisa mendapatkan makanan di venue, memesan layanan kamar atau makan di restoran di hotel mereka.
Baca Juga: Tambah 5.241, Kasus Covid-19 Indonesia Tembus Jadi 1.657.035 Orang
Jika mereka tidak bisa mendapatkan makanan di hotel atau venue, mereka akan diizinkan keluar untuk membeli makanan asalkan mereka tidak menggunakan transportasi umum.
IOC dan penyelenggara telah memutuskan untuk mengadakan pertandingan musim panas ini tanpa penonton dari luar negeri sebagai bagian dari upaya mereka untuk memastikan keselamatan publik. (Antara)
Berita Terkait
-
Intip Desa Olimpiade Musim Dingin: Selesai Tepat Waktu!
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Naufal Takdir Al Bari: Kisah Singkat Pesenam Muda Berbakat yang Meninggal Dunia di Rusia
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
Terkini
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu
-
Kondisi Terbaru Marc Marquez Usai Patah Tulang Bahu Kanan di MotoGP Mandalika
-
Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Bawa Ducati Lenovo Tim Terbaik MotoGP 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025