Suara.com - Pebulutangkis spesialis ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan mengaku merindukan suasana Lebaran di kampung halamannya di Palembang. Namun, rasa kangen itu memang belum bisa terobati karena ia tidak bisa mudik tahun ini.
Pada Idul Fitri tahun ini, Ahsan mengaku akan menghabiskan waktu Lebaran bersama istri dan anak-anaknya di rumahnya di kawasan BSD, Tangerang Selatan.
"Ya pasti kangen ya Lebaran di kampung halaman. Cuma ya begitu, terkadang juga Lebaran pas di luar negeri karena jadwal Lebaran kebanyakan pas lagi (bertanding) di luar negeri,” ungkap Ahsan saat dihubungi Antara, Senin (3/5/2021).
"Yang paling dikangenin pastinya momen kebersamaannya dan silaturahmi dengan tetangga," sambung pebulutangkis berusia 33 tahun itu.
Saat kalender turnamen berjalan normal, Ahsan biasanya menghabiskan puasa Ramadhan bersamaan dengan kejuaraan di luar negeri.
Dia juga terkadang tak bisa berkumpul bersama keluarga karena turnamen yang masih berlangsung hingga Lebaran tiba.
Sementara pada Ramadhan tahun ini, Ahsan memang tidak terlalu disibukkan dengan jadwal turnamen BWF yang padat karena banyaknya kejuaraan yang mengalami penangguhan dan pembatalan akibat pandemi COVID-19.
Setelah melakoni tiga turnamen beruntun di Thailand, Januari lalu, pasangan Hendra Setiawan itu baru akan kembali berkompetisi pada turnamen Super 750 Malaysia Open 2021, 25-30 Mei mendatang yang merupakan lanjutan kualifikasi menuju Olimpiade 2020 Tokyo.
Meski tidak bentrok dengan Hari Raya Idul Fitri, Ahsan mengaku memang tak berniat mudik sejak awal.
Baca Juga: Persib Petik Pelajaran Berharga dari Piala Menpora 2021
Lagi pula, lanjut dia, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan larangan mudik untuk seluruh masyarakat Indonesia mulai 6-17 Mei.
"Saya tetap tidak mudik karena mepet dengan jadwal pertandingan," papar Ahsan.
Mohammad Ahsan mengatakan terakhir kali ia pulang kampungnya ke Palembang adalah ketika diundang oleh Kapolda Sumatera Selatan setelah ia dan Hendra Setiawan berhasil meraih gelar juara dunia 2019 di Basel, Swiss.
Berita Terkait
-
Indonesia Dominasi Total, Rebut 6 Emas di Turnamen Woodball Malaysia Open 2025
-
All England 2025: Sabar/Reza Optimis Dilatih Hendra Setiawan
-
Hendra Setiawan Debut di All England 2025 Sebagai Pelatih, Ini Kata SabRez
-
Hendra Setiawan Siap Debut di All England 2025, Jadi Pelatih Sabar/Reza
-
Hendra Setiawan Dampingi SabRez ke All England 2025, Debut Jadi Pelatih?
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand