Suara.com - Tak kunjung kembali ke puncak performa usai cedera panjang sejak Juli tahun lalu, kritik pedas pun perlahan tapi pasti mulai hinggap ke diri Marc Marquez.
Juara dunia MotoGP 8 kali ini masih dalam tahap pemulihan cedera secara penuh, membuat dirinya kesulitan untuk memperagakan permainan agresif.
Dilansir dari GP One, Luca Cadalora, legenda balap MotoGP, mengatakan bahwa bisa jadi Marquez sudah melewati masa kejayaannya.
"Ada momen di MotoGp di mana sepanjang karier, sema hal seperti langsung bekerja dengan baik seperti layaknya sihir. Anda tak tahu kenapa tapi Anda sangat beruntung, saya juga pernah mengalaminya," ucapnya.
"Namun saat sihir ini sudah hilang, Anda harus berubah, Anda tak bisa melakukan semuanya seperti sebelumnya," imbuhnya.
"Marquez sudah mendapat sihir ini selama delapan tahun, namun dia harus mengubah pendekatannya dalam balapan," lanjutnya.
Luca juga menyatakan bahwa kedewasaan Marc juga bakal diuji seiring dengan krisis kemenangan yang kini juga tengah melanda Honda.
"Marc membuat ikatan dengan motornya, inilah yang membuatnya mampu melakukan hal yang fenomenal, jika Anda menaiki Honda dalam kapasitas 95%, maka tak akan berjalan dengan baik, Marquez harus berubah dan mengembangkan motor yang bisa ia gunakan tanpa mengambil risiko, tak seperti sebelumnya di mana ia akrab dengan hal ini," tutur Luca.
"Ini adalah waktu yang tepat untuk berubah, mengurangi risiko, dan tetap tampil kuat," pungkasnya.
Baca Juga: Viral Honda Vario Tertukar padahal Sudah Keyless, Sebabnya Bikin penasaran
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
Terkini
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Asapi Sang Kakak, Bastianini Rebut Posisi Ketiga