Suara.com - Pemanah Indonesia Arif Dwi Pangestu belum mampu melangkah lebih jauh pada kompetisi panahan perorangan putra setelah kandas di babak eliminasi 32 besar Olimpiade Tokyo.
Bertanding di Yumenoshima Final Field, Selasa, Arif kalah 2-6 dari pemanah Jerman Unruh Florian, demikian catatan resmi Olimpiade seperti dimuat Antara.
Dari empat set pertandingan, Arif hanya unggul di set kedua. Dia mencatatkan skor 24, 28, 24, 25, sementara Unruh mencetak skor 28, 26, 28, 27.
Dengan tersingkirnya Arif maka tim panahan Indonesia kini menyisakan Diananda Choirunisa yang akan bertanding di nomor perorangan putri, serta Riau Ega Salsabilla dan Alviyanto Bagas Prastyadi untuk nomor perorangan putra yang akan tampil pada Kamis (29/7).
Tim panahan Indonesia sebelumnya juga belum mampu melangkah lebih jauh pada nomor beregu campuran dan beregu putra.
Tim beregu putra kalah 0-6 dari Inggris Raya di babak eliminasi 16 besar, sedangkan tim beregu campuran yang diwakili Riau Ega Salsabilla dan Diananda Choirunisa terhenti di babak perempat final setelah disingkirkan pasangan Turki, Mete Gazoz/Yasemin Anagoz.
Berita Terkait
-
Panahan Indonesia Raih 2 Emas di Para Archery World Ranking Tournament 2024
-
Indonesia Rebut Medali Perunggu Panahan Recurve Beregu Putra Asian Games 2022
-
World Archery: Arif Dwi Pangestu Berhasil Amankan Tiket Olimpiade Paris
-
KOI Nantikan Sumbangsih Medali Panahan di Olimpiade Paris 2024
-
Ada Richarlison, Ini 5 Jebolan Olimpiade Tokyo yang Bela Brasil di Piala Dunia 2022
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya