Suara.com - Olimpiade Tokyo 2020 hadirkan kisah heroik perenang Yusra Mardini yang melarikan diri dari Suriah dengan berenang selama 3,5 jam di Laut Aegea.
Kisah menegangkan yang dialami Yusra Mardini itu terungkap dalam wawancara IOC Refugee Olympic Team oleh bintang Hollywood, Angelina Jolie mewakili UNHCR.
Wawancara Angelina Jolie dengan Yusra Mardini itu dilakukan secara virtual, keberanian perenang Paralimpiade Olimpiade Tokyo 2020 itu mendapat pujian.
Yusra merupakan satu dari jutaan masyarakat Suriah yang memilih meninggalkan negaranya karena konflik perang secara ilegal pada 2015 silam.
Pada saat melarikan diri dari Suriah melalui jalur laut, sampan yang digunakan Yusra dan kakak perempuannya mogok dan memaksa mereka untuk terjun ke laut.
Kakak perempuannya lebih dahulu terjun ke laut disusul Yusra yang mengikuti di sebelahnya, sebelum berenang pesan menyentuh diungkapkan sang kakak.
Ia berpesan agar Yusra tetap berenang dan tak mempedulikan apapun yang terjadi, termasuk ketika sang kakak mengalami masalah.
"Jujur, saat saya bicara mengenai ini banyak orang menyebut saya pahlawan dan saya berterima kasih untuk itu," ucap Yusra.
"Namun, ini hanya salah satu dari jutaan cerita lainnya," imbuhnya.
Baca Juga: Dipuji Bak Dewi, Intip Potret Olga Rypakova yang Turun di Cabor Atletik Olimpiade Tokyo
Sampan atau perahu yang digunakan sejatinya hanya berkapasitas 6-7 orang, ditumpangi sebanyak 18 pengungsi lainnya.
Setelah 3,5 jam berenang melintasi Laut Aegea, Yusra dan sang kakak sampai di pantai dengan hanya mengenakan jelana jeans, kaus serta tas kecil tempat uang dan telfon.
Semua barang-barang yang sebelumnya dibawa Yusra dan kakaknya dibuang ke laut, hingga pada akhirnya kisah heroik mereka dirilis oleh Majalah Time.
Yusra termasuk dalam 100 orang yang paling berpengaruh di dunia, sejak itulah nama dan kisahnya dikenal masyarakat dunia.
Sebelum berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, tim pengungsi yang terdiri dari 29 orang itu lebih dulu debut di Olimpiade Rio 2016.
Menjadi olimpiade kedua Yusra yang juga pernah mewakili Suriah di Fina World Short Course Championshis 2012 silam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Dominasi Total! Timnas Triathlon Indonesia Borong 3 Emas di Hari Pembuka SEA Games 2025
-
Taklukkan Ombak Chonburi, La Memo Raih Emas Kelima Sepanjang Karier di SEA Games
-
Ricuh SEA Games 2025: Atlet Pencak Silat Malaysia Kejar dan Serang Wasit
-
Breakingnews! Petenis Janice Tjen Mundur dari Semifinal SEA Games 2025
-
Raih Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Alihkan Fokus ke Olimpiade
-
Cabor Menembak Tambah Pundi Medali Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Koleksi Skor Tertinggi
-
Hasil Voli Putra SEA Games 2025, Indonesia ke Semifinal
-
Sempat Viral, Ini Alasan Pelatih Skateboard Malaysia Ikut Rayakan Medali Emas Basral Graito
-
Rahmat Erwin Abdullah Raih Medali Emas Angkat Besi SEA Games 2025
-
Wushu Indonesia Juara Umum SEA Games 2025, Sabet 9 Medali