Suara.com - Dikenal sebagai sirkuitnya Ducati, gelaran MotoGP di Red Bull Ring akhir pekan lalu kembali dikuasai oleh pabrikan Italia ini melalui Jorge Martin.
Pembalap debutan ini berhasil mengamankan kemenangan dan menjadi rider Ducati tercepat di lintasan.
Sebaliknya, sirkuit ini bisa dibilang tak menguntungkan Yamaha. Pemuncak klasemen, Fabio Quartararo pun mengamini hal tersebut.
Dilansir dari Crash, Quartararo mengatakan bahwa ia tak bisa meraih posisi lebih baik dari urutan tiga.
"Ya, itu balapan yang sulit karena ketika saya berada di belakang Jack Miller, dia membuat kesalahan kecil di tikungan satu dan itu satu-satunya cara bagi saya untuk tetap di belakangnya di lintasan lurus," kata Quartararo.
“Saya tahu di tikungan ketiga saya berjuang sepanjang akhir pekan, tetapi hari ini dan kemarin saya cukup kuat," lanjutnya.
“Pada balapan pertama saya bisa menyalip Marc Marquez, kemudian saya menyalip Jack dan kami membuat pertarungan yang bagus, kami kalah sedikit dibandingkan dengan para pemain depan, tapi saya tidak bisa berbuat lebih baik," imbuhnya.
“Saya tidak bisa bertahan dengan Joan Mir, saya tidak bisa bertahan dengan Jorge Martin, jadi saya sangat senang dengan podium ini. Kami tahu area mana yang perlu kami perbaiki jadi saya cukup senang. Kami melakukan pekerjaan yang hebat," pungkasnya.
Baca Juga: Rencana Bos Yamaha Usai Valentino Rossi Putuskan Pensiun, Siap Bawa Pembalap WSBK
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Jawaban Polos 'Bocah Ajaib' Arimbi Mengapa Pilih Posisi sebagai Opposite
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Mental Baja, Gregoria Mariska Tunjung Melaju ke Semifinal Kumamoto Masters 2025
-
Apriyani Rahayu Ungkap Penyebab Kekalahan atas Pasangan Jepang di Kumamoto Masters 2025
-
Menuju SEA Games 2025: Tim Review Finalisasi Peta Medali Kontingen Indonesia
-
Usai Cetak Sejarah, Menpora Pastikan Dukung Janice Tjen untuk Tampil di Olimpiade 2028
-
Tangerang Hawks Lepas Nikholas Mahesa
-
Indonesia International Challenge 2025: 5 Ganda Campuran Amankan Tempat di Perempat Final
-
Indonesia International Challenge 2025: 7 Tunggal Putra Tuan Rumah Melaju ke Perempat Final