Suara.com - Setelah kloter pertama tim kontingen Indonesia yang berjuang di Paralimpiade Tokyo 2020 berangkat ke Jepang. Hari ini Jumat (20/8/2021) tim para atletik dan Ketua NPC Indonesia Senny Marbun bertolak menuju Tokyo pada Jumat (20/8/2021), pukul 07.00 WIB dengan menggunakan pesawat ANA dengan nomor penerbangan NH 872.
Diperkirakan kontingen akan mendarat di bandara Haneda International Airport pada pukul 16.25 waktu setempat. Keberangkatan kloter keempat ini dipimpin oleh Andar Perdana Widiastono selaku Covid-19 Liaison Officer.
Selaku pimpinan rombongan, Andar Perdana tidak berhenti memberikan dukungan kepada tim agar tetap semangat hingga nanti pulang kembali ke Indonesia dengan hasil yang baik.
''Kita bukan individual jadi harus jaga kekompakan. Pasti ada kebosanan saat terbang tapi kita harus bersabar. Semoga kita pulang bisa membawa sukses bagi negara dan bangsa," ujar Andar.
Tim para atletikberangkat dari Solo menuju bandara Soekarno Hatta Jakarta pada kamis Sore (19/8/2021) pukul 17.00 WIB dengan menggunakan supporting bus dari Juragan99Trans. Sebelumnya telah berangkat lebih awal ketua NPC Indonesia, Senny Marbun bersama dua tim supporting dan satu asisten dengan menggunakan kendaraan pribadi. Rombongan pertama ini akan berbarengan dengan rombongan kedua yang dipimpin Andar untuk terbang bersama menuju Tokyo.
Kloter keempat total berjumlah 17 orang, terdiri dari 6 atlet dan 3 pelatih. Ketua Umum NPC Indonesia Senny Marbun dan Deputi CdM Kontingen Bapak Naek Parulian Washington juga berangkat dengan kloter yang sama didampingi oleh CLO, dua tim supporting, satu attache dan satu asisten Ketua Umum NPC Indonesia.
Sementara satu atlet para atletik yang belum berangkat atas nama Setiyo Budi Hartanto yang baru akan bertolak menuju Tokyo pada tanggal 23 Agustus 2021. Berdasarkan jadwal, para atletik akan berlomba mulai tanggal 27 Agustus hingga 4 September 2021. Bagi Para Atletik Indonesia, keberangaktan ke Tokyo kali ini merupakan sebuah prestasi membanggakan. Karena ini merupakan pertama kalinya Indonesia berhasil meloloskan tujuh atlet ke Paralimpiade, jumlah terbesar yang dicatatkan cabang Para Atletik di sepanjang keikutsertaannya pada pesta olahraga atlet penyandang disabilitas terbesar di dunia tersebut.
Berita Terkait
-
Paralimpiade 2020, Kloter Pertama Kontingen Indonesia Telah Tiba di Tokyo
-
Greysia Polii Mungkin Pensiun Akhir Tahun Ini dan 4 Berita Sport Menarik
-
Paralimpiade Tokyo: Kaisar Jepang akan Hadiri Upacara Pembukaan
-
Paralimpiade Tokyo: Musibah Bawa Hary Susanto Berprestasi di Parabadminton
-
Tiba di Tokyo, Atlet Para Tenis Meja Indonesia Jalani Latihan Ringan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025