Suara.com - Atlet Panjat Tebing Sumatera Utara (Sumut) optimistis mampu bersaing dengan atlet dari daerah lainnya dan dapat membawa pulang medali pada PON XX Papua 2021.
Pelatih tim Panjat Tebing Sumatera Utara, Wahyu Sahputra mengatakan ia optimistis anak asuhnya mampu bersaing dan pihaknya menargetkan minimal bisa meraih medali perak dari PON Papua.
Target itu dinilai realistis, mengingat dari beberapa kali PON, baru kali ini Sumatera Utara bisa meloloskan atlet panjat tebing berlaga di pesta olahraga terakbar di Indonesia itu.
"Dari beberapa kali PON, kita tidak mengirimkan atlet. Semoga di PON Papua ini kita bisa berbuat banyak," kata Wahyu seperti dilansir Antara, Selasa 21/8/2021).
Ia mengatakan, untuk PON di Papua ini, pihaknya hanya menurunkan satu atlet pria yang akan berlaga di tiga nomor perlombaan yaitu combine, speed dan boulder.
Dalam persiapan akhir sebelum berangkat beberapa hari ke depan, dirinya memberikan porsi latihan lebih ringan dan berfokus pada simulasi kompetisi, penguatan teknik, dan mempelajari statistik lawan-lawan yang akan dihadapi.
"Terakhir sebelum menjelang keberangkatan kita prepare untuk menjaga kebugaran dan melaksanakan simulasi kompetisi," katanya.
Sementara atlet panjat Tebing Sumut, Rian Gordon Sitorus, mengaku meski baru pertama kali mengikuti PON, ia optimistis mampu bersaing dengan atlet dari daerah lain.
Saat ini ia fokus pada penguatan mental serta mempelajari statistik dari lawan-lawan yang akan dihadapi. Secara statistik lawan terberat yang bakal dihadapi adalah Veddriq Leonardo dari Kalimantan Barat.
"Saya fokus ke pertandingan. Karena kan persiapan fisik dan mental sudah di lalui. Fokus membaca kekuatan lawan. kita tidak bisa try out keluar karena adanya pandemi, jadi kita membaca statistik lawan dari beberapa event yang lalu saja sih," katanya.
[Antara]
Berita Terkait
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
PON Bela Diri 2025 Panen Pujian, Atlet Jateng dan Papua Barat Bersinar
-
Kalender Jawa 18 Oktober 2025, Peruntungan Weton Sabtu Pon dan Pengaruhnya
-
PON Bela Diri 2025: Jakarta Dominasi Judo, Jatim Berjaya di Gulat, Jabar Kuasai Taekwondo
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Juara Paralympic Bidik Emas di Solo
-
Jonatan Christie Siap Tebus Kegagalan French Open, Waspadai Kiran George di Hylo Open 2025
-
Indonesia Dominasi Lima Besar Ranking Dunia Woodball 2025
-
Pertacami Ukir Sejarah di Asian Youth Games 2025: MMA Indonesia Pulang dengan 4 Perunggu
-
Fajar/Fikri Siaga Hadapi Ancaman Ganda Malaysia di Perempat Final Hylo Open 2025
-
Bulu Tangkis Persembahkan Emas di AYG 2025 Lewat Raihan/Atresia
-
Hylo Open 2025: Singkirkan Chi Yu Jen, Jonatan Christie Melangkah ke Perempat Final
-
Hector Souto: Timnas Futsal Indonesia Antusias Tantang Australia
-
Muhammad Al Imran Sukses Balas Pramod Bhagat, Modal Penting Realisasikan Target Juara
-
Saber Kazemi Alami Mati Otak, Federasi Voli Iran Minta Doa