Suara.com - Pebulu tangkis tunggal putra nasional, Shesar Hiren Rhustavito mengaku tidak terbebani dengan target lolos ke persaingan BWF World Tour Finals yang dihelat setelah Indonesia Open di awal bulan Desember.
Bagi atlet peringkat ke-20 ini, yang terpenting sekarang adalah memastikan perjuangannya di Indonesia Open berjalan dengan maksimal dan membuahkan hasil terbaik.
"Kalau jadi beban sih tidak ya, karena tidak terlalu memikirkan harus ikut (WTF). Maksudnya, saya mau main enjoy saja, masalah lolos atau tidaknya urusan nanti," kata Shesar kepada ANTARA di Nusa Dua, Bali, Selasa (23/11/2021).
Ia menceritakan bahwa sebenarnya masih punya peluang untuk lolos ke turnamen penutup akhir tahun, asalkan ia bisa lolos hingga babak semifinal turnamen BWF Super 1000 sekarang.
Seandainya lolos, Shesar mengaku akan sangat bersyukur dan berjanji memanfaatkan momentum itu sebaik mungkin. Meski begitu, ia lebih memilih untuk fokus di Indonesia Open.
"Kalau di sini hasilnya bagus hingga masuk semifinal ya alhamdulillah, jadinya bisa ikut. Cuma saya tidak mau memikirkan WTF dulu, fokus ke Indonesia Open saja kalau dari saya," ungkap Shesar.
Untuk lolos ke semifinal dan memastikan torehan poin ke WTF, Shesar masih harus menjalani dua pertandingan di Indonesia Open. Ia lolos dari babak pertama dengan mengalahkan Sitthikom Thammasin 21-12, 15-21, 21-16.
Pada babak kedua, Shesar akan bertemu Rasmus Gemke atau Lee Zii Jia.
Bagi Shesar, keduanya adalah calon lawan patut diantisipasi karena punya gaya permainan yang mirip. Langkah terpenting baginya sekarang adalah menjaga kondisi dan fokus saat menghadapi lawan.
Baca Juga: Susah Payah Lewati Babak Pertama Indonesia Open, Marcus: Sangat Capek, Mau Pijat
Jeda pertandingan satu hari akan ia manfaatkan untuk memulihkan tenaga dan mencari strategi terbaik agar bisa lolos ke babak delapan besar.
"Yang penting kondisinya harus prima dulu, dari situ bisa memikirkan mau main apa di hari Kamis. Mereka sama saja, dua-duanya karakternya sama. Mereka tipe pemain menyerang," katanya.
Berita Terkait
-
Kalah Dramatis dari Akane, Putri KW Siap Habis-habisan Lawan Tomoka Miyazaki
-
Kena Comeback! Jafar/Felisha Akui Gagal Bendung Agresivitas Juara Dunia di BWF World Tour Finals
-
Sempat Unggul Jauh, Sabar/Reza Kena Comeback Menyakitkan di BWF World Tour Finals 2025
-
Wapadai Kim Won-ho/Seo Seung-jae, Moh Reza Pahlevi Isfahani: Harus Siap Capek
-
Sabar Karyaman Gutama Ungkap Strategi Kalahkan Man Wei Chong/Kai Wun Tee
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025