Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana / Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan bertekad untuk tampil baik di BWF World Tour Finals 2021. Salah satu target mereka adalah membalas kekalahan dari wakil Jepang, Takuro Hoki / Yugo Kobayashi.
Pram / Yere --sapaan akrab Pramudya / Yeremia-- lolos ke BWF World Tour Finals bersama Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon untuk sektor ganda putra.
Ajang bergengsi ini masih akan berlangsung di Bali International Convention Center & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, pada 1 - 5 Desember mendatang.
Menjelang tampil di BWF World Tour Finals, Pramudya/Yeremia mengaku siap tampil di ajang berhadiah total 1,5 juta dolar AS tersebut. Mereka siap memberikan yang terbaik dalam edisi debutnya.
"Ini merupakan kali pertama kami tampil di sini. Kami ingin memberikan yang terbaik dan bermain nothing to lose," ungkap Yere di Hotel Westin Resort, Nusa Dua, Senin (19/11/2021).
"Karena akan melawan pasangan yang memiliki rangking lebih tinggi, kami berupaya memberikan yang terbaik dan nothing to lose pada setiap pertandingannya," tambah Pram sebagaimana rilis PBSI.
Pram / Yere ingin melakukan revans kepada Hoki / Kobayashi setelah wakil Jepang mengalahkan mereka di babak 16 besar Indonesia Masters 2021. Saat itu, pasangan muda Merah Putih kalah dua gim langsung, 25-23, 27--25.
Jika nantinya jawara Spain Masters 2021 itu kembali bertemu pasangan Hoki/Kobayashi, keduanya berjanji menampilkan permainan terbaik dan siap mati-matian untuk memenangkan pertandingan.
"Kalau boleh, saya mau revans melawan Hoki/ Kobayashi. Kami kesal kalah dari mereka. Mereka punya keunggulan tenang di poin-poin kritis. Kini kami berupaya mengalahkan mereka ke depannya," ungkap Yere.
Baca Juga: Ditarget Lolos BWF World Tour Finals, Shesar Mengaku Tak Terbebani di Indonesia Open
"Khususnya untuk Hoki, dia mainnya lebih menekan, kualitas permainannya juga lebih bagus. Mereka pasangan yang tidak gampang mati, diserang mereka bisa menyerang balik. Menghadapi lawan seperti itu kami sudah siap capek," tambah Pram.
Rencananya pasangan Pram / Yere akan mengetahui calon lawan-lawan mereka seusai BWF melakukan undian ajang BWF Tour Finals yang akan diselenggarakan pada Selasa, (29/11) pukul 10.30 WITA atau 09.30 WIB.
Berita Terkait
-
Jadwal Undian BWF World Tour Finals 2021: Indonesia Kirim 4 Wakil
-
Bulutangkis Indonesia Loloskan 4 Wakil ke World Tour Finals 2021
-
Pramudya / Yeremia Tumbang di Babak Kedua Indonesia Open 2021
-
Langkah Gregoria Mariska Tunjung Dijegal Pornpawee Chochuwong
-
Pram/Yere Penasaran dengan Kemampuan Hoki/Kobayashi
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
Terkini
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza