Suara.com - Beberapa waktu lalu, tim Ducati sesumbar kalau mereka bisa sampu bersih semua gelar di MotoGP 2022.
Hal ini terkait pencapaian di musim MotoGP 2021 yang cukup mengesankan. Apalagi para pembalap Ducati mampu menampilkan performa terbaik mereka sepanjang musim 2021.
Salah satu pembalap mereka, Francesco Bagnaia pun nyaris menjadi juara dunia MotoGP 2021.
Oleh karena itu, Ducati sangat optimis bisa sapu bersih gelar di MotoGP 2022 mendatang.
Mendengar hal tersebut, bos tim Repsol Honda Alberto Puig menanggapi pernyataan tersebut.
"Semua orang Ducati mengatakan bahwa pengembangan berjalan dengan sangat baik dan itu benar motornya bekerja dengan baik," kata Puig dilansir dari Motosan.
"Tetapi juga benar bahwa mereka tidak pernah membawa pembalapnya juara," ucap Puig.
"Sejak Casey Stoner menjadi juara pada 2007, mereka tidak pernah menjadi juara lagi," jelas Puig.
"Ada banyak pembicaraan tentang Ducati, yang telah melakukannya dengan sangat baik, tetapi mereka tidak cukup untuk menjadi kampiun," tegasnya.
Baca Juga: Bos Honda Berharap Marc Marquez Harus Berani Perih Saat Jalani Tes MotoGP Misano
Alberto Puig pun menegaskan untuk bisa membuktikan tersebut di musim MotoGP 2022.
Tim Repsol Honda pun juga bersiap untuk memberikan perlawanan di MotoGP 2022 mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev
-
SUV Terbalik, Petarung UFC Deiveson Figueiredo Selamat dari Kecelakaan Horor
-
Minus Gregoria Mariska dan Anthony Ginting, Ini 13 Wakil Indonesia di Australian Open 2025
-
Target Pertahankan Tradisi Emas SEA Games, Timnas Voli Tuntut Ilmu ke Negeri China
-
Dimeriahkan Pemenang 35 Etape Tour de France, Hong Kong Cyclothon Siap Bergulir Akhir November
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Hajar Ganda Korsel, Cerita Putra/Daniel usai Berhasil Juarai IIC 2025
-
Thalita Ramadhani Tak Menyangka Bisa Juara IIC 2025, Jadi Modal Berharga Hadapi Scottish Open
-
Sukses Juarai IIC 2025, Prahdiska Bagas Shujiwo Kini Alihkan Fokus ke SEA Games