Suara.com - Petenis putri nomor satu dunia, Ashleigh Barty tampil perkasa saat petenis Australia itu memberi Elena Rybakina kekalahan 6-3, 6-2 di Memorial Drive, Minggu (9/1/2022) WIB, untuk menjuarai turnamen Adelaide International di Australia dan meraih gelar WTA ke-14 dalam kariernya.
Barty, yang memenangi event tersebut pada 2020, mendominasi pertandingan melawan petenis unggulan ketujuh berusia 22 tahun asal Kazakhstan itu untuk meraih kemenangan hanya dalam waktu satu jam lebih, saat ia mencapai performanya sepekan jelang dimulainya Australian Open 2022 di Melbourne.
"Pekerjaan yang saya lakukan bersama tim saya di belakang layar menempatkan saya pada posisi terbaik untuk memainkan waktu tenis yang baik, dan berkali-kali dan setiap kali kami diminta," kata Barty seperti dikutip Reuters.
"Saya tentunya merasa cukup baik memasuki musim panas."
"Saya merasa baik menjelang Australian Open seperti yang saya alami setiap tahun. Masing-masing dan setiap persiapan adalah unik, masing-masing dan setiap persiapan adalah berbeda."
"Jadi kami menerimanya apa adanya, terus maju, mencoba dan melakukan yang terbaik yang kami bisa pada setiap kesempatan, apakah itu di sini di Adelaide atau di Melbourne."
Petenis berusia 25 tahun itu mengambil alih komando pada pertengahan set pertama setelah dipaksa menyelamatkan dua break point pada gim ketujuh, berjuang untuk bangkit untuk menang meskipun melakukan kesalahan ganda.
Favorit tuan rumah itu memanfaatkan kesalahan yang dilakukan lawannya setelah ia menempatkan apa yang seharusnya menjadi winner langsung namun menyangkut net dan Barty kemudian menghasilkan pukulan ace untuk bertahan.
Ketika kegagalan untuk mengkonversi pembukaan itu mengguncang Rybakina, Barty sang juara Wimbledon dengan kejam meraih keuntungan untuk menempatkan dirinya dalam posisi pemenang pertandingan.
Baca Juga: Rebut Gelar di Melbourne, Rafael Nadal Persiapkan Australian Open dengan Baik
Barty mengukir peluang break point pada gim berikutnya yang langsung ia konversi. Dari sana, petenis Australia itu mengambil alih komando.
Kesulitan Rybakina meningkat di awal set kedua, kesalahan ganda memberi Barty break berikutnya pada gim pembuka.
Barty, yang tidak pernah kehilangan servis sejak melakukannya melawan Coco Gauff pada babak pembukaan turnamen, mencatatkan tujuh gim berturut-turut dengan break berikutnya, untuk memimpin 4-0 sebelum menutup kemenangan dengan nyaman.
Berita Terkait
-
Kalah di Final, Hendra/Ahsan Runner-up Australian Open 2024
-
Ana/Tiwi Raih Juara Australian Open 2024 Usai Tekuk Wakil Malaysia di Final
-
Dikalahkan Aya Ohori di Final, Ester Nurumi Runner-up Australian Open 2024
-
Final Australian Open 2024, The Daddies Siap Ladeni Unggulan Pertama dari China
-
Hadapi Unggulan Pertama di Final Australia Open 2024, The Daddies Optimis!
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
-
Dominasi Gila di GP Belanda, Piastri Mulai Disejajarkan dengan Schumacher
-
Race Klasik MotoGP Catalunya: Duel Legendaris Rossi, Lorenzo, hingga Marquez
-
Franco Morbidelli Tak Mau Hengkang, Ini Janji Manis VR46 untuk 2026