Suara.com - Para pebalap MotoGP mampu melaju lebih kencang pada hari kedua tes ofisial MotoGP di Sirkuit Mandalika setelah penampilan perdana mereka di trek tersebut sempat terganggu kondisi lintasan yang kotor.
Brad Binder dari tim KTM mencetak lap time terbaik 1'32"814 di puncak catatan waktu hingga pukul 11:00 WITA.
Sang pebalap Afrika Selatan mampu membawa motornya sekitar 0,6 detik lebih kencang dari catatan waktu terbaik hari pertama yang dibuat Pol Espargaro dari tim Repsol Honda (1'32”466).
Fabio Quartararo dari tim Yamaha berada di peringkat dua sementara, terpaut margin 0,006 detik dari Binder.
Sedangkan Alex Rins menjaga kecepatan Suzuki di posisi ketiga, 0,070 detik di belakang.
Enea Bastiani (Gresini Racing) dan Aleix Espargaro (Aprilia) melengkapi peringkat lima besar pebalap yang berada dalam rentang kurang dari 0,1 detik dari pemuncak sesi.
Tercatat 13 pebalap sementara ini mampu mencetak lap yang lebih cepat dari catatan terbaik hari pertama.
Sebelumnya pada Jumat, sesi tes hari pertama sempat terganggu kondisi lintasan yang kotor dari debu dan kerikil.
Lintasan ditutup kurang lebih satu jam untuk dibersihkan sebelum dibuka kembali pukul 12:00 WITA setelah trek dinyatakan aman.
Baca Juga: 20 Wartawan Peliput Tes Pramusim MotoGP Reaktif Covid-19 Hingga Tak Diizinkan Masuk
Sebelum pukul 15:00 WITA, para pebalap diberi instruksi melakukan 20 lap untuk melihat apakah kondisi trek telah membaik. Apabila lintasan dipandang masih kotor, maka ada kemungkinan sesi tes dihentikan untuk memungkinkan trek dibersihkan secara keseluruhan agar dua hari terakhir tes berjalan lancar.
Eddy Saputra selaku Deputy Race Commitee mengungkapkan kondisi trek yang kotor disebabkan karena pembersihan kurang optimal.
"Normalnya itu dua minggu sebelum balap, tiap hari harus dilakukan pembersihan. Sepertinya mereka (panitia) agak terlambat," kata Eddy seperti dilansir Antara.
Lebih lanjut, panitia akan menjadwalkan trek dibersihkan setiap pagi, siang dan sore untuk mendukung jalannya tes pramusim di Mandalika.
Pemuncak catatan waktu hari pertama, Pol Espargaro mengungkapkan motornya bisa lebih kencang sekitar dua detik apabila lintasan benar-benar bersih.
"Kami masih mencari feeling yang tepat, treknya tidak cukup bersih di hari pertama agar bisa cepat. Saya rasa masih ada sekitar dua detik yang bisa saya perbaiki apabila treknya benar-benar bersih," kata Espargaro.
Tag
Berita Terkait
-
Siap Gempur Mandalika! 3.000 Lebih Pasukan Gabungan Amankan MotoGP Mandalika 2025
-
84 Pebalap Gebrak Mandalika! Ini Dia Pemanasan Sebelum MotoGP 2025
-
Ini Strategi Jitu MotoGP Mandalika Gaet Ribuan Penonton, Apa Saja?
-
Fabio Quartararo Jajal Mesin Yamaha V4 Baru untuk MotoGP, Berharap Kembalikan Kejayaan
-
Mandalika Berbenah Diri: Siap Gebrak MotoGP dengan Wajah Baru
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand