Suara.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mengaku masih beradaptasi dalam penampilannya sebagai pebulu tangkis profesional.
Praveen/Melati menjalani debut sebagai pemain profesional mulai awal tahun ini. Hal itu setelah mereka terdepak atau terdegradasi dari Pelatnas PBSI di akhir 2021.
Tercatat, mereka telah tampil di dua turnamen yakni All England Open Super 1000 (16-20 Maret), dan Swiss Open Super 300 (22-27 Maret).
Pada penampilannya di All England, Praveen/Melati terhenti di perempat final usai kalah dari wakil China Wang Yil Lyu/Huang Dong Ping dengan skor 23-25, 19-21.
Sementara di Swiss Open, mereka tersingkir pada babak pertama usai kalah dari Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso dengan 13-21, 26-28.
"Setelah All England dan Swiss Open, ada banyak hal yang kami pelajari," kata Melati seperti dilansir Antara dari laman resmi PB Djarum, Sabtu (23/4/2022).
"Selain itu ada juga beberapa penyesuaian yang kami lakukan sebagai pemain profesional."
"Kami pastinya akan terus berusaha pada setiap pertandingan untuk memperoleh hasil terbaik. Saat ini kami dalam proses persiapan dan meningkatkan kembali apa-apa yang perlu diperbaiki. Dari segi teknik maupun non-teknik,” ujar Melati menambahkan.
Saat ini, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tengah bersiap untuk melakoni pertandingan dalam ajang Badminton Asia Championships 2022 di Manila, Filipina, 26 April-1 Mei.
Baca Juga: Praveen/Melati Batal ke Thailand Open 2022, PB Djarum Ungkap Alasannya
Pada babak pertama, mereka akan menghadapi pasangan India, Venkat Gaurav Prasad/Juhi Dewangan. Berbicara peta persaingan ganda campuran di level Asia, Praveen/Melati mengatakan cukup ketat.
"Seperti yang kami tahu pemain di Asia itu persaingannya sudah sangat ketat. Banyak pemain bagus justru dari Asia. Di peringkat 10 besar saja hampir semua dari Asia. Jadi kami nanti tetap harus waspada dan tidak boleh lengah," ujar Melati.
Praveen/Melati terakhir turun di Badminton Asia Championships pada 2019. Ketika itu, langkah mereka terhenti di babak dua usai kalah dari wakil Jepang, Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo dengan skor 18-21, 14-21.
Tag
Berita Terkait
-
Fokus ke Indonesia Open 2022, Praveen/Melati Urung Ikut Tanding di Thailand Open 2022
-
Fokus ke Indonesia Open 2022, Praveen/Melati Batal Tampil di Thailand
-
Praveen/Melati Bersiap Hadapi Badminton Asia Championships, Hasil Tur Eropa Jadi Bahan Evaluasi
-
Dikalahkan Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae, Fajar/Rian Gagal Juara Korea Open 2022
-
Hasil Korea Open 2022: Dipermalukan Peringkat 156 Dunia, Jonatan Christie Gagal Juara
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza
-
French Open 2025: Fajar/Fikri Waspadai Semangat Revans Pasangan Denmark
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra