Suara.com - Pebalap sepeda Ayustina Delia Priatna mengaku demi memperoleh medali emas, ia sempat menahan haus sepanjang 30 kilometer karena tempat minumnya terjatuh.
"Kendala sebenarnya hampir enggak ada. Pertama, di kilometer awal, antara 3-5 km bidon (tempat minum) aku jatuh. Jadi, enggak minum full. 30km enggak minum," kata Ayustina, di Hoa Binh, Vietnam, seperti dimuat Antara, Jumat (20/5/2022).
Saat jalan menurun dan putar balik, kata dia, dirinya juga sempet "ngedrop", tetapi segera bisa diatasinya dan menggenjot sepedanya.
Ia mengakui saingan terberatnya adalah Singapura dan Thailand sebagaimana dialaminya pada SEA Games 2019 di Filipina.
"Persaingannya sama sih, orangnya juga sama," kata Ayustina yang pada dua kali SEA Games sebelumnya meraih perunggu.
Pebalap sepeda Ayustina sukses menyumbang medali emas SEA Games 2021 pada nomor Womens Road Individual Time Trial yang berlangsung di Hoa Binh, Vietnam, Jumat.
Ayustina meraih catatan waktu tercepat, yakni 40 menit 8,445 detik, dengan kecepatan rata-rata 44,84 kilometer/jam.
Medali perak diraih pebalap sepeda Singapura Yiwei Luo yang mencatatkan waktu 40 menit 47,051 detik dengan kecepatan rata-rata 44,13 km/jam.
Sedangkan medali perunggu diraih pebalap sepeda Thailand Phetdarin Somrat dengan catatan waktu 42 menit 28,358 detik dan kecepatan rata-rata 42,38 detik.
Baca Juga: SEA Games 2021: Bola Voli Pantai Indonesia Rebut Emas dan Perak
Pada nomor Womens Road Individual Time Trial, Indonesia juga menurunkan satu pebalap sepeda lagi, yakni Dewika Mulia Sova.
Namun, Dewi hanya bisa finis di urutan ke-7 dengan catatan waktu 43 menit 10,861 detik dan kecepatan rata-rata 41,69 detik.
Berita Terkait
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Balap Sepeda Vuelta Espana Dihentikan Mendadak karena Demo Pro-Palestina
-
Unjuk Aksi di Ternadi Bike Park, Andy Prayogo Juara Men Elite 76 Indonesian Downhill 2025
-
Pecahkan Rekor, Pesepeda Australia Menangi Lomba Ultra Cycling Lintang Flores 2025
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu
-
Kondisi Terbaru Marc Marquez Usai Patah Tulang Bahu Kanan di MotoGP Mandalika
-
Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Bawa Ducati Lenovo Tim Terbaik MotoGP 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025