Suara.com - Pemuncak klasemen sementara Formula Max Verstappen tak dapat menyembunyikan kekecewaannya setelah finis P7 di F1 GP Singapura 2022 menyusul penampilannya yang berantakan di Sirkuit Marina Bay itu.
Sang pebalap Belanda meniup lilin kue ulang tahunnya yang ke-25 pada Jumat dan memiliki peluang mempertahankan gelar juaranya lebih dini di Singapura.
Tapi setelah diinstruksikan tim menyelesaikan kualifikasi lebih awal untuk menjaga jumlah bahan bakar yang tersisa mematuhi regulasi, sang pebalap Red Bull start dari P8 di grid.
Dari baris keempat, Verstappen menjalani start yang kurang baik dan tak pernah memberikan ancaman berarti kepada rival-rivalnya, Charles Leclerc dan Sergio Perez yang bersaing sendirian di depan.
Perez justru membalap dengan nyaris sempurna, memimpin setiap lap dan menahan gempuran mobil Ferrari Leclerc dan Carlos Sainz yang pada akhirnya melengkapi podium.
"Ini lebih baik dari pada posisi kedelapan, tapi itu bukan tujuan saya ke sini, tidak dengan mobil seperti itu," kata Verstappen dikutip Antara dari AFP.
"Ini sangat berantakan."
Verstappen kehilangan lima posisi akibat start yang buruk di lap pertama dan mendapati dirinya terlempar dari zona poin ke P13.
Dari posisi itu, Verstappen mencoba melewati sejumlah pebalap tapi sempat terhalang oleh rombongan pebalap terdepan.
Baca Juga: Sergio Perez Pertahankan Status Juara F1 GP Singapura Meski Kena Penalti
Setelah beberapa periode safety car dan virtual safety car di kondisi lintasan masih basah, Verstappen merangsek ke P5 sebelum masuk pit berganti ban slick ketika kondisi aspal mengering.
Tetapi setelah restart safety car berikutnya, ban mobil Verstappen terkunci ketika mencoba menyalip mobil McLaren Lando Norris sehingga ia harus melebar ke area runoff.
Verstappen terpaksa masuk ke pit lagi dan mengganti ban yang mengalami "flat spot" parah sebelum kembali ke lintasan di posisi terakhir.
"Saya memasang ban baru dan harus berjuang dari belakang untuk meraih poin," kata dia.
"Bukan posisi yang kami inginkan... Ini sangat membuat frustrasi."
Verstappen membawa pulang tambahan enam poin tapi jaraknya sebagai pemuncak klasemen terpangkas menjadi 104 poin dari Leclerc dengan lima balapan tersisa. Perez terpaut dua poin di peringkat tiga.
Berita Terkait
-
Kalah 2 Poin Saja, Max Verstappen Tetap Bangga Meski Gagal Rebut Gelar Juara Dunia F1 2025
-
Lando Norris Kunci Gelar Juara Dunia Formula 1 2025
-
Ogah Pusing, Max Verstappen Anggap Gelar Juara Dunia Tidak Terlalu Penting
-
Siapa Hannah Schmitz? Wanita Inggris Otak di Balik Keajaiban Max Verstappen di F1
-
Jadwal F1 GP Abu Dhabi 2025: 3 Pembalap Siap Rebut Gelar Juara Dunia
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Siapa Rendy Varera? Cah Kediri Peraih Medali Pertama Indonesia di SEA Games 2025
-
Hancurkan Malaysia 3-0, Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
-
Kamboja Mundur dari SEA Games 2025, Kenapa?
-
SEA Games 2025: Detik-detik Menegangkan Tim Kano Indonesia Sabet Medali Emas
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Taekwondo dan Kano Sumbang Emas, Indonesia Naik Peringkat
-
Kamboja Tarik Seluruh Atlet dari SEA Games 2025, Thailand Kerepotan Atur Ulang Jadwal Pertandingan
-
Ana/Trias Tumbang, Tim Putri Indonesia Harus Puas Bawa Pulang Perak SEA Games 2025
-
Jadwal dan Link Live Streaming Final Bulu Tangkis SEA Games 2025: Tim Putra Indonesia vs Malaysia
-
Putri KW Ungkap Kunci Kemenangan Dramatis atas Thailand di Final Beregu SEA Games 2025
-
KONI-KOI Akhiri Konflik Sepak Takraw, Erick Thohir: Pertanda Positif