Suara.com - Tim ganda putra Indonesia yang baru selesai menjalani turnamen Denmark Open hanya punya waktu terbatas untuk berlatih dan uji lapangan menjelang French Open pada 25-30 Oktober di Paris.
Ganda putra menjadi satu-satunya nomor yang mewakili Merah Putih hingga partai puncak dengan memainkan laga "All Indonesia Final", sehingga persiapan mereka ke Paris lebih pendek dibanding pemain Indonesia lain.
"Setelah sampai Paris nanti malam akan coba lapangan, mencoba shuttlecock, laju dan kecepatannya seperti apa. Juga sekaligus melihat kondisi angin di tengah lapangan, ke mana arah anginnya," kata pelatih kepala ganda putra Herry Iman Pierngadi lewat pesan tertulis dari PP PBSI di Jakarta, Senin (24/10/2022).
Pelatih berjuluk Naga Api itu memahami kondisi tersebut, mengingat atlet-atlet asuhannya baru selesai bermain pada Minggu lalu langsung bertolak ke Paris pada Senin, dan sudah mulai bertanding Selasa.
"Persiapannya kira-kira ya seperti itu. Karena kita tahu pada Selasa, para pemain juga sudah turun bertanding," Herry menuturkan.
Meski tak punya banyak waktu untuk menyiapkan bekal latihan pada turnamen kategori BWF Super 750 itu, namun ganda putra seluruhnya dalam kondisi baik dan siap bertanding.
Terlebih mereka baru saja meraih gelar juara dan runner-up sekaligus, membuat ganda putra mengantongi kepercayaan diri dan harapan bisa tampil konsisten atau bahkan lebih baik di French Open 2022.
"Sejauh ini kondisi seluruh pemain ganda juga oke dan tidak ada yang cedera atau sakit. Semua pemain ganda siap untuk menghadapi turnamen berikutnya di French Open," kata Herry optimistis.
Formasi ganda putra pada French Open masih sama seperti Denmark Open, yang diperkuat oleh Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri. (ANTARA)
Baca Juga: Profil Denmark Open 2022, Salah Sebut Fajar/Alfian dan Kevin/Marcus dari Malaysia
Berita Terkait
-
KOI akan Sanksi Atlet Bulu Tangkis yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor
-
Dari Komunitas hingga Anak Berkebutuhan Khusus, Coaching Clinic Bulu Tangkis Perkuat Talenta Muda
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Uji Kesiapan Marshal MotoGP Mandalika 2025, Simulasi Bendera Berjalan Mulus
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Campus League Diluncurkan, Futsal Jadi Cabor Perdana yang Dipertandingkan
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun