Suara.com - Penyelenggara mengumumkan kenaikan hadiah Australian Open, yang akan digelar pada Januari 2023, sebesar 3,4 persen dari edisi sebelumnya dengan total hadiah 51,6 juta dolar AS atau sekitar Rp806 miliar.
Pemenang gelar untuk sektor putra dan putri di Grand Slam musim pertama itu sama-sama akan membawa pulang hadiah sekitar Rp31,3 miliar dengan para pemain yang dikalahkan di babak sebelumnya bernasib lebih baik dari sebelumnya.
Siapa pun yang tersingkir di babak pertama akan menerima sekira Rp1,1 miliar, naik 3,2 persen, sementara pemain di babak kedua mendapatkan kenaikan serupa menjadi Rp1,6 miliar.
Direktur turnamen Craig Tiley mengatakan total hadiah untuk Australian Open, yang mencakup pertandingan pemanasan Grand Slam, termasuk United Cup, akan melebihi Rp1 triliun untuk pertama kalinya.
"Sangat penting untuk kesuksesan tenis musim panas Australia yang berkelanjutan bahwa kami memberikan peluang bermain yang kuat dan relevan dan memastikan bahwa pemain terbaik di dunia diberi kompensasi yang sesuai," kata Tiley, seperti disiarkan AFP, Kamis.
"Di Australian Open, kami menaikkan hadiah uang untuk setiap babak dari kualifikasi, hingga final, dengan peningkatan besar di babak-babak awal."
"Hadiah substansial tersebut membantu pemain berinvestasi dalam karier mereka sendiri, dan dalam banyak kasus, menyiapkan diri mereka untuk sukses sepanjang tahun," imbuhnya.
Hadiah uang Australian Open meningkat lebih dari 321 persen, atau sekitar Rp613 miliar dalam 20 tahun terakhir, dari sebelumnya Rp191 miliar.
Australian Open akan berlangsung di Melbourne Park pada 16 Januari 2023. (ANTARA)
Baca Juga: Priska Nugroho Sabet Gelar Nomor Ganda Turnamen ITF Women's World Tennis Tour W25 Navi Mumbai
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025