Suara.com - Islam Makhachev berhasil mempertahankan sabuk kelas ringan UFC tetap melingkar di pinggangnya usai mengalahkan Alexander Volkanovski.
Pertarungan di UFC 284 pada Minggu (12/2/2023) itu berjalan dengan sengit. Volkanovski mampu memberi perlawanan berarti buat Islam Makhachev.
Namun pada akhirnya, Islam Makhachev berhasil menang angka mutlak atas Volkanovski. Ketiga juri memberikan kemenangan bagi Makhachev dengan angka 48-47, 48-47, dan 49-46.
Lantas, siapa sebetulnya Islam Makhachev ini? Berikut ulasan profilnya!
Profil Islam Makhachev
Sosok dengan nama lengkap Islam Ramazanovich Makhachev ini lahir pada 27 Oktober 1991 di Dagestan, Rusia. ia tumbuh besar di Burshi, Dagestan.
Kariernya di dunia MMA dimulai pada 2010 dengan mengalahkan Magomed Bekbolatev. Setahun berikutnya, Islam mencatatkan 5 kemenangan beruntun di arena MMA.
Kehebatan Islam Makhachev ini tidak terlepas dari tangan dingin Abdulmanap Nurmagomedov, ayah sekaligus guru dari Khabib. Islam dan Khabib tak punya hubungan keluarga, tapi hubungan mereka sangat dekat sejak kecil. Mereka merupakan sahabat yang pernah pergi ke sekolah yang sama.
Makhachev lalu direkrut UFC pada 2015. Dia pernah mengalami kekalahan dari Adriano Martins pada duel keduanya di UFC Oktober 2015. Namun, ia mampu bangkit setelahnya dan sukses meraih 11 kemenangan beruntun.
Baca Juga: Jakarta Lavani Kokoh di Puncak Klasemen PLN Mobile Proliga 2023
Momen pembuktian Islam Makhachev Kemenangan teraktual tentu saja yang paling menyedot perhatian. Islam Makhachev mengalahkan Charles Oliveira di UFC 280 untuk keluar sebagai juara dunia kelas ringan.
Kemenangan ini juga sekaligus membuktikan ucapan Khabib Nurmagomedov yang menyebut bahwa Islam Makhachev hanya tinggal menunggu waktu untuk bersaing di level atas dan menjadi juara dunia.
Islam Makhachev pun kini mengukuhkan dirinya sebagai petarung terbaik di UFC usai mempertahankan sabuk kelas ringan di pertarungan melawan Alexander Volkanovski.
(Penulis: Aditia Rizki)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025