Suara.com - Pebalap Aprilia Racing Maverick Vinales mengungkapkan insiden kontak (crash) dengan Francesco Bagnaia di MotoGP Prancis akhir pekan lalu, terjadi karena kurang tenang di lintasan.
Vinales harus berakhir di area kerikil setelah terlibat kontak dengan Bagnaia. Ia melakukan manuver terhadap pebalap Ducati, namun waktunya kurang tepat.
Saat itu, Vinales mengawali balap dengan baik dari baris kedua, memperlihatkan kecepatan dan ketangkasan dalam berkendara, didukung oleh performa baik dari RS-GPnya.
“Saya marah, bukan karena apa yang terjadi, namun lebih karena kehilangan kesempatan. Saya merasa (posisi saya) sangat kuat dan yakin dapat bersaing untuk menjadi juara. Bagnaia dan saya adalah dua pebalap profesional. Itu adalah kontak yang kurang beruntung dan adrenalin saat itu membuat suasana memanas, namun satu hal yang pasti bahwa kami pebalap – harus kembali tenang dan menjadi contoh bagi anak muda,” kata Vinales dalam keterangan resmi yang diterima pada Selasa.
“Penyesalan masih ada, namun tidak ada kontroversi. Hal tersebut telah terjadi dan kami akan tetap melihat ke depan, sedini mungkin, di Mugello. Di Le Mans, kami menunjukkan kembali bahwa kami sangat cepat dan telah memperbaiki banyak hal di akhir pekan ini,” imbuhnya.
Hal yang lebih baik dialami oleh rekan satu timnya, Aleix Espargaro, yang harus memulai balap dari posisi ke-11. Ia sempat naik ke posisi enam, namun kembali turun 10 posisi selama balap, terlibat kontak dengan beberapa pebalap lain pada lintasan pertama.
Dari situ, ia memperlihatkan pengembalian posisi dan menyelesaikan balap di posisi kelima, tepat berada di belakang para pebalap yang bersaing merebut podium.
“Pada akhir balap, saya bisa saja melewati Augusto, namun terlalu banyak risiko bila merusak laju balapnya juga. Hal baiknya adalah RS-GP terus lebih cepat di setiap lintasan dan ini adalah hal terpenting. Sekarang, kami akan beristirahat dan bersiap untuk balap selanjutnya,” kata Espargaro.
Acara selanjutnya untuk para pebalap dan penggemar Aprilia adalah pada 27 Mei di Misano Circuit untuk Aprilia All Stars. Ini adalah perayaan besar Aprilia yang menampilkan para pebalap dan motornya yang telah mengukir sejarah sepeda motor.
Baca Juga: Piala Sudirman 2023: Gregoria Mariska Menang, Indonesia Unggul 3-0 atas Jerman
Mesin RS-GP akan kembali ke lintasan bersama Espargaro, Vinales, Oliviera, Fernandez, dan Savadori (yang menyelesaikan balap dengan luar biasa di posisi ke-12 kemarin bersama tim satelit RNF).
Bersama mereka, juga hadir Max Biaggi, Aprilia World Champion, dan Loris Capirossi, dan banyak pembalap serta rekan Aprilia dari dunia olahraga dan hiburan. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
-
Dominasi Gila di GP Belanda, Piastri Mulai Disejajarkan dengan Schumacher
-
Race Klasik MotoGP Catalunya: Duel Legendaris Rossi, Lorenzo, hingga Marquez
-
Franco Morbidelli Tak Mau Hengkang, Ini Janji Manis VR46 untuk 2026