Suara.com - Naomi Osaka mengaku "sangat kecewa" setelah momen kembalinya ke arena tenis di Brisbane International harus terhenti di tangan sang juara bertahan Karolina Pliskova pada babak kedua, Rabu (3/1/2024).
Pliskova, yang menjuarai turnamen tersebut saat terakhir kali digelar pada 2020, bangkit dari ketertinggalan set pertama untuk mengalahkan bintang Jepang itu 3-6, 7-6 (7/4), 6-4.
"Meskipun hari ini sangat mengecewakan, saya tahu bahwa jika saya terus berlatih dan terus bekerja keras, pada akhirnya saya akan mencapai apa yang saya inginkan," kata Osaka, seperti disiarkan AFP.
"Agak sulit karena dia punya servis yang bagus -- break point saya seharusnya bisa lebih baik, tapi menurut saya selain itu, kami berdua bermain sangat baik."
"Bahkan melangkah ke lapangan adalah kemenangan pribadi karena beberapa minggu lalu saya bahkan ragu apakah saya bisa bermain," ujar petenis berusia 26 tahun itu.
"Jadi, saya rasa dua pertandingan yang saya jalani ini membuktikan kepada saya bahwa saya baik-baik saja, dan tahun ini akan menjadi lebih baik bagi saya."
Juara Grand Slam empat kali itu tidak bermain di turnamen apa pun sejak September 2022 karena masalah kesehatan mental. Dia kemudian melahirkan bayi perempuan pada Juli sebelum memutuskan untuk kembali.
Setelah kemenangan mengesankan pada babak pertama atas petenis Jerman Tamara Korpatsch, Osaka memulai pertandingan dengan kuat melawan petenis peringkat 39 Pliskova, mematahkan servis gim pembuka petenis Ceko itu.
Pliskova, finalis Grand Slam dua kali, menyamakan kedudukan tetapi Osaka kembali mematahkan servisnya untuk memimpin 4-2 kemudian merebut set pembuka.
Baca Juga: Shin Tae-yong Minta Suporter Tak Khawatir usai Timnas Indonesia Dibantai Libya
Momentum mulai bergeser pada set kedua ketika Pliskova mulai menemukan sasaran dengan servisnya.
Ia memenangi tiebreak set kedua, kemudian mendapat break awal pada set ketiga, bertahan dengan mudah untuk memenangi pertandingan dalam waktu dua jam 13 menit.
Pliskova telah memenangi Brisbane International tiga kali dan mengatakan dia merasa semakin baik seiring berjalannya pertandingan.
"Saya pikir saya bermain cukup baik -- ada banyak hal yang perlu ditingkatkan namun ini adalah awal yang bagus," kata Pliskova, menambahkan bahwa setelah bye pada babak pertama dan tidak bermain sejak September, ia memerlukan waktu untuk memulihkan diri.
"Anda bisa berlatih sebanyak yang Anda mau, namun dalam pertandingan selalu sedikit berbeda."
Sementara itu, peringkat dua dunia Aryna Sabalenka mengalahkan Lucia Bronzetti 6-3, 6-0 dalam penampilan dominan di Pat Rafter Arena.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan