Suara.com - Pacific Caesar Surabaya menjadi tim yang menelan kekalahan terbanyak di liga setelah 10 kali kalah dari total 11 pertandingan selama IBL 2024.
"Saya tidak akan menyalahkan situasi ini ke siapa pun kecuali saya sendiri. Saya bertanggung jawab atas kekalahan-kekalahan ini dan saya siap menerima risikonya," kata Kepala Pelatih Pacific Caesar Surabaya John Todd Purves seperti dikutip Antara dari laman resmi IBL di Jakarta, Rabu (20/3/2024).
Setelah pekan ketujuh musim reguler IBL Tokopedia 2024 berakhir, Pacific Caesar Surabaya menjadi salah satu tim yang sudah menjalani pertandingan terbanyak yaitu 11 laga, bersama Satria Muda Pertamina Jakarta. Tapi Pacific terpuruk karena karena sekali menang (1-10).
Beberapa cara sudah dicoba Pacific, mulai mengganti pemain asing sampai kepala pelatih saat kompetisi berjalan.
Namun semuanya tidak membuahkan hasil. Pelatih Todd Purves mengakui timnya tidak bermain baik dan kalah lima kali berturut-turut dan menyatakan bertanggung jawab atas situasi yang terjadi.
Todd menukangi Pacific sejak Maret atau sejak liga digulirkan kembali pascajeda pertandingan internasional timnas.
Dalam lima pertandingan, baik laga kandang maupun tandang, Dewi Fortuna belum berpihak kepada mereka dengan catatan 0-5. Kekalahan terakhir dari Borneo Hornbills saat menyerah 70-82 akhir pekan lalu menambah derita Pacific.
Pacific benar-benar mengalami penurunan secara statistik.
Dalam lima laga di bawah kendali Pelatih Todd, tiga kali Pacific kemasukan di atas 100 poin, yakni melawan Dewa United Banten, Tangerang Hawks Basketball, dan Satria Muda Pertamina Jakarta.
Baca Juga: Jelang Timnas Indonesia vs Vietnam, Philippe Troussier Mengaku Banyak yang Ingin Dirinya Dipecat
Menurut pelatih, kemampuan para pemain Pacific sebenarnya tidak jauh beda dengan lawan-lawannya.
"Akan tetapi, lawan menunjukkan bahwa mereka lebih tangguh, mereka lebih ingin menang dari awal. Kami berusaha memperbaiki hal tersebut, kami berusaha menjadi tim yang lebih tangguh, lebih tak mudah untuk didorong lawan, kami memperbaiki hal tersebut," katanya.
Pacific sudah menghabiskan pertandingannya dalam putaran pertama dan akan kembali bertanding setelah jeda laga IBL All-Star pada 28 April.
Mereka punya banyak waktu untuk berbenah dan memaksimalkan sisa 15 pertandingan selama musim reguler 2024.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Oklahoma City Thunder Jadi Tim Pertama Raih Kemenangan ke-10 di NBA Musim 2025/2026
-
Update Ranking BWF 2025 Usai Korea Masters: Pebulutangkis Indonesia Peringkat Berapa?
-
Tinggalkan Pelita Jaya Jakarta, Reggie Mononimbar Gabung Rans Simba Bogor
-
Evaluasi Raymond/Joaquin usai Korea Masters 2025, Perkuat Otot Tangan Jelang Australia Open 2025
-
Menuju Cabor Resmi, Turnamen Domino Indonesia 2025 Siap Digelar
-
Evaluasi Menyeluruh, Raymond/Joaquin Diharapkan Lebih Baik di Australia Open 2025
-
Menang di Portugal, Marco Bezzecchi Sebut Belajar dari Alex Marquez
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Tuan Rumah, Raymond/Joaquin Raih Posisi Runner-up
-
Tai Tzu Ying Umumkan Pensiun, Akhiri Perjalanan Gemilang di Dunia Bulu Tangkis
-
Perluas Jangkauan Pembinaan, PBSI Gelar Festival SenengMinton di Purwokerto