Kehadirannya mendongkrak popularitas klub, menarik basis fans baru dari Indonesia dan menjadikan V-League Korea lebih dikenal di mata publik Asia. Tak berlebihan jika kehadiran Megawati disebut membuka pintu lebih lebar untuk pemain ASEAN tampil di liga profesional Korea.
Meski pada akhirnya memilih tidak memperpanjang kontrak demi merawat ibunya di Indonesia, jejak Megawati di Red Sparks sudah membekas kuat. Ia datang sebagai pemain asing, dan pulang sebagai simbol harapan dan inspirasi bagi banyak atlet muda Indonesia.
Biodata Megawati Hangestri
Megawati Hangestri Pertiwi adalah seorang pemain voli berhijab asal Indonesia yang lahir pada tanggal 20 September 1999 di Jember.
Melihat prestasinya yang membanggakan di usia muda, rupanya Megawati sudah memulai karirnya di dunia voli sejak berusia 14 tahun. Kala itu, gadis berusia 25 tahun ini bermain sebagai Opposite Spiker.
Setelah itu, Megawati diketahui bergabung dengan skuad Surabaya Bank Jatim untuk mengikuti Livoli Divisi Utama 2015. Kariernya semakin melejit usai bergabung bersama Jakarta Pertamina Fastron (JPF) dalam event Proliga.
Setelah bersama JPF, Megawati kemudian berpindah ke Jakarta BNI 46 pada tahun 2018.
Pevoli dengan tinggi badan 185 ini juga bergabung dengan Timnas Voli Putri Indonesia sejak tahun 2017 lalu. Setelah itu, Ia mulai mengambil peluang berkiprah di dunia Internasional sampai akhirnya bergabung dengan Red Sparks.
Nama Lengkap: Megawati Hangestri Pertiwi
Tempat, Tanggal Lahir: Jember, Jawa Timur, 20 September 1999
Usia: 25 tahun (per April 2025)
Tinggi Badan: 185 cm
Berat Badan: 65 kg
Posisi Bermain: Opposite Hitter
Kewarganegaraan: Indonesia
Pendidikan: Sarjana Manajemen, Universitas Kahuripan Kediri.
Baca Juga: Intip Harta Kekayaan BoA yang Siaran Langsung Sambil Mabuk
Berita Terkait
-
Intip Harta Kekayaan BoA yang Siaran Langsung Sambil Mabuk
-
Geger Korea Selatan: Pemilu Presiden Dadakan Digelar 3 Juni Usai Yoon Suk-yeol Lengser!
-
Pink Spiders Rebut Gelar Juara Liga Voli Korea 2024/2025 Setelah Tumbangkan Red Sparks
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
3 Warga Indonesia Diberi Hadiah Status Penduduk Tetap di Korea Selatan, Siapa Saja Mereka?
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand